Jakarta, CNN Indonesia -- Cesc Fabregas mengaku kecewa karena tak jadi pilihan utama saat Antonio Conte datang ke Chelsea. Tetapi di saat bersamaan, ada hasrat besar untuk membuktikan diri ketika hal itu terjadi.
Conte lebih percaya posisi gelandang bertahan diberikan kepada duet Nemanja Matic dan N'Golo Kante. Sedangkan untuk posisi gelandang serang, Conte memilih untuk memainkan Wllian, Oscar, dan Eden Hazard.
"Situasi yang ada di awal musim ini terbilang sulit bagi saya dan saya tak akan membantah hal tersebut."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun ada hasrat yang lebih besar muncul dalam diri saya. Saya seperti anak kecil yang mencoba mendapatkan kembali posisi saya," tutur Fabregas seperti dikutip dari
Fox Sports.
Bagi Fabregas, situasi yang dialami Chelsea ini merupakan situasi baru baginya. Pasalnya Fabregas selalu jadi pilihan utama di Arsenal, Barcelona, dan Chelsea.
"Ini adalah situasi baru yang saya hadapi sejak 13 tahun karier saya di klub dan di tim nasional," kata Fabregas.
Fabregas bahkan menyamakan dirinya saat ini dengan sosoknya di Arsenal ketika berusia 16 tahun.
"Saya merasa seperti ketika saya berusia 16 tahun di Arsenal. Saya harap kali ini saya juga bisa mendapatkannya kembali."
"Setelah keluarga, sepak bola adalah segalanya bagi saya," ucap Fabregas.
Tekad besar Fabregas sudah diperlihatkan saat duel lawan Leicester City. Dua gol dan satu
assists membuat Fabregas telah memberikan kesan yang bagus pada Antonio Conte.
Conte sendiri sebelumnya telah menegaskan bahwa ia bersikap adil pada semua pemain dan akan memberikan kesempatan bagi siapa saja yang dinilai layak tampil.
(kid)