Jakarta, CNN Indonesia -- Bali United disebut beruntung tak mengalami kekalahan dari Madura United, pemimpin klasemen sementara Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016.
Kedua tim berbagi nilai satu setelah bermain imbang tanpa gol di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Selasa (18/10) sore.
Menurut gelandang Madura United Bayu Gatra Sanggiawan, skuat Serdadu Tridatu lebih diuntungkan dari sejumlah peluang Madura Utd yang gagal dikonversi jadi gol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bayu menyebut skuatnya justru lebih unggul dalam penguasaan bola atas tuan rumah.
"Bali United hampir tak punya peluang. Hanya ada satu peluang ke gawang tim kami," tutur Bayu gatra kepada
CNNIndonesia.com.
"Sementara kami punya banyak sekali peluang, dua di antaranya bahkan membentur tiang gawang. Kali ini kami kurang beruntung untuk meraih kemenangan."
Dalam laga tersebut, tim arahan Gomes de Olivera memang nyaris menjebol gawang. Sayangnya, tembakan Erick Weeks Lewis dan Pablo Rodrigues Aracil masih membentur tiang gawang.
"Ke depannya, kami tentu harus memperbaiki penyelesaian akhir. Saya akui permainan kali ini kami kurang maksimal," tutur Bayu.
Meski sama-sama menerapkan strategi permainan menyerang, tim tamu justru lebih menguasai permainan dibandingkan Bali Utd.
Seperti diambil dari catatan statistik situs resmi ISC, Bayu dan kawan-kawan lebih banyak melepaskan tembakan.
Madura Utd melepaskan 12 kali tembakan di mana tiga di antaranya mengarah tepat ke gawang dan dua membentur tiang. Sementara Bali Utd tiga kali melepaskan tembakan dan hanya satu yang mengarah ke gawang Laskar Sape Kerap.
(jun)