Kekalahan Milan 0-3 Tak Bikin Montella Panik
Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Rabu, 26 Okt 2016 15:33 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Rekor tak terkalahkan enam kali beruntun AC Milan akhirnya terhenti. Skuat arahan Vincenzo Montella kalah telak 0-3 dari tuan rumah Genoa pada laga pekan ke-10 Serie A Italia, Selasa (25/10) malam waktu setempat.
Meski demikian, Montella mengaku tak panik dengan kekalahan tersebut. Menurutnya, kekalahan itu hanya sedikut sandungan bagi tim yang kini masih bercokol di peringkat ketiga klasemen sementara.
Dari 10 kali laga yang sudah dilakoni, Milan menderita tiga kekalahan. Sisanya adalah lima kali kemenangan dan hanya sekali imbang.
Montella justru menganggap kekalahan ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi I Rossoneri.
"Kalian di media yang menciptakan harapan terlalu tinggi terhadap Milan, tapi kami selalu kalem," ujar Montella kepada Mediaset Premium seperti dikutip dari Goal.
"Ini hanya sedikit sandungan di jalan dan hal ini bisa terjadi. Satu kali kekalahan akan membantu Anda lebih berkembang ketimbang satu kemenangan."
Menurutnya, proses bagi Milan untuk selalu berkembang akan berlanjut. "Para pemain sudah seharusnya bangga atas apa yang sudah kami raih selama ini. Jelas sekali, kami bisa melakukannya lebih lagi," ucap Montella.
"Milan sesungguhnya bisa dilihat dari 10 kali pertandingan dan kami senang dengan berjalannya musim ini."
Montella juga mengomentari kartu merah yang diterima beknya, Gabriel Paletta, pada menit ke-56. Akibat kartu merah pemain Argentina itu, Genoa mampu menggelontorkan dua gol lagi melalui gol bunuh diri Juraj Kucka pada menit ke-80 dan Leonardo Pavoletti enam menit kemudian.
Genoa membuka gol kemenangan pada babak pertama melalui aksi Nikola Ninkovic di menit ke-11.
"Ini laga yang sulit, seperti saya prediksi. Kami bermain dengan tempo terlalu lambat pada babak pertama. Namun, saya tidak ingat tendangan gawang yang diraih Genoa, sehingga hasil ini tak menggambarkan penampilan (Milan)," ucap Montella.
"Saya menyukai permainan tim di babak kedua. Kami tak ingin kalah dan berusaha melawan balik, tapi kartu merah membuat semuanya lebih sulit." (bac/jun)
Meski demikian, Montella mengaku tak panik dengan kekalahan tersebut. Menurutnya, kekalahan itu hanya sedikut sandungan bagi tim yang kini masih bercokol di peringkat ketiga klasemen sementara.
Dari 10 kali laga yang sudah dilakoni, Milan menderita tiga kekalahan. Sisanya adalah lima kali kemenangan dan hanya sekali imbang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalian di media yang menciptakan harapan terlalu tinggi terhadap Milan, tapi kami selalu kalem," ujar Montella kepada Mediaset Premium seperti dikutip dari Goal.
Menurutnya, proses bagi Milan untuk selalu berkembang akan berlanjut. "Para pemain sudah seharusnya bangga atas apa yang sudah kami raih selama ini. Jelas sekali, kami bisa melakukannya lebih lagi," ucap Montella.
"Milan sesungguhnya bisa dilihat dari 10 kali pertandingan dan kami senang dengan berjalannya musim ini."
Montella juga mengomentari kartu merah yang diterima beknya, Gabriel Paletta, pada menit ke-56. Akibat kartu merah pemain Argentina itu, Genoa mampu menggelontorkan dua gol lagi melalui gol bunuh diri Juraj Kucka pada menit ke-80 dan Leonardo Pavoletti enam menit kemudian.
Genoa membuka gol kemenangan pada babak pertama melalui aksi Nikola Ninkovic di menit ke-11.
"Ini laga yang sulit, seperti saya prediksi. Kami bermain dengan tempo terlalu lambat pada babak pertama. Namun, saya tidak ingat tendangan gawang yang diraih Genoa, sehingga hasil ini tak menggambarkan penampilan (Milan)," ucap Montella.
"Saya menyukai permainan tim di babak kedua. Kami tak ingin kalah dan berusaha melawan balik, tapi kartu merah membuat semuanya lebih sulit." (bac/jun)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK