Eksperimen Gagal Alfred Riedl
Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Jumat, 04 Nov 2016 20:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Perubahan yang dilakukan Alfred Riedl saat Timnas Indonesia menghadapi timnas Myanmar di Yangon, Jumat (4/11), gagal membuahkan hasil positif. Mental skuat Garuda di laga tandang pertama ini juga belum terlalu diuji.
Indonesia hanya mampu bermain imbang tanpa gol ketika menghadapi timnas Myanmar di Stadion Thuwunna. Riedl melakukan sejumlah susunan starter di laga ini, dengan memberi Lerby Eliandry, Bayu Gatra, dan Abduh Lestaluhu kesempatan bermain sejak awal.
Lerby menggantikan posisi Irfan Bachdim, yang di dua laga uji coba sebelumnya melawan Malaysia dan Vietnam menjadi rekan duet Boaz Solossa di lini depan. Bayu Gatra menggantikan peran Andik Vermansah, sedangkan Abduh menjadi starter sebagai pengganti Abdul Rachman.
Permainan Lerby menjadi rekan duet Boaz gagal mengimbangi kehadiran Irfan di dua laga uji coba sebelumnya. Penyerang Pusamania Borneo FC itu gagal tampil padu bersama Boaz.
Tercatat duet penyerang itu hanya memiliki dua peluang emas sepanjang pertandingan. Pertama ketika Boaz tinggal berhadapan dengan kiper di babak pertama, dan yang kedua terjadi ketika tendangan salto Lerby melambung di babak kedua.
Tekanan Indonesia tidak sekencang ketika pertandingan melawan Malaysia dan Vietnam. Padahal secara performa, level permainan timnas Myanmar ketika pertandingan di Yangon berada di bawah Malaysia atau Vietnam.
Kehadiran Bayu Gatra di sayap kanan juga tidak terlalu membantu serangan Indonesia. Manuver pemain Madura United itu selalu mampu diantisipasi lini pertahanan Myanmar.
Secara permainan, Andik Vermansah terlihat lebih berani, ngotot, dan cerdik dibanding Bayu. Andik tahu kapan waktunya menusuk, mengumpan, atau bahkan terjatuh demi mendapatkan tendangan bebas.
Di antara ketiga 'starter anyar' yang diturunkan Riedl, hanya Abduh Lestaluhu yang terbilang mampu mengimbangi permainan starter bek kiri di dua pertandingan melawan Malaysia dan Vietnam: Abdul Rachman.
Hasil imbang melawan Myanmar juga merupakan hasil yang kurang memuaskan bagi Indonesia, meski baru kali ini tim Merah Putih menjalani laga tandang.
Indonesia dipastikan akan mendapat perlawanan yang lebih sengit ketika menghadapi Vietnam pada laga tandang selanjutnya di Hanoi, 8 November mendatang. Bisa dibilang, level permainan Vietnam berada satu tingkat di atas Myanmar.
Pertandingan melawan Vietnam bisa menjadi kesempatan terakhir bagi Riedl untuk memantapkan susunan pemain jelang Piala AFF 2016. Satu pemain yang berpeluang besar masih akan dicoba Riedl adalah gelandang naturalisasi Stefano Lilipaly yang baru akan bergabung saat menghadapi Vietnam. (kid)
Lerby menggantikan posisi Irfan Bachdim, yang di dua laga uji coba sebelumnya melawan Malaysia dan Vietnam menjadi rekan duet Boaz Solossa di lini depan. Bayu Gatra menggantikan peran Andik Vermansah, sedangkan Abduh menjadi starter sebagai pengganti Abdul Rachman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tercatat duet penyerang itu hanya memiliki dua peluang emas sepanjang pertandingan. Pertama ketika Boaz tinggal berhadapan dengan kiper di babak pertama, dan yang kedua terjadi ketika tendangan salto Lerby melambung di babak kedua.
Kehadiran Bayu Gatra di sayap kanan juga tidak terlalu membantu serangan Indonesia. Manuver pemain Madura United itu selalu mampu diantisipasi lini pertahanan Myanmar.
Secara permainan, Andik Vermansah terlihat lebih berani, ngotot, dan cerdik dibanding Bayu. Andik tahu kapan waktunya menusuk, mengumpan, atau bahkan terjatuh demi mendapatkan tendangan bebas.
Di antara ketiga 'starter anyar' yang diturunkan Riedl, hanya Abduh Lestaluhu yang terbilang mampu mengimbangi permainan starter bek kiri di dua pertandingan melawan Malaysia dan Vietnam: Abdul Rachman.
Hasil imbang melawan Myanmar juga merupakan hasil yang kurang memuaskan bagi Indonesia, meski baru kali ini tim Merah Putih menjalani laga tandang.
Indonesia dipastikan akan mendapat perlawanan yang lebih sengit ketika menghadapi Vietnam pada laga tandang selanjutnya di Hanoi, 8 November mendatang. Bisa dibilang, level permainan Vietnam berada satu tingkat di atas Myanmar.
Pertandingan melawan Vietnam bisa menjadi kesempatan terakhir bagi Riedl untuk memantapkan susunan pemain jelang Piala AFF 2016. Satu pemain yang berpeluang besar masih akan dicoba Riedl adalah gelandang naturalisasi Stefano Lilipaly yang baru akan bergabung saat menghadapi Vietnam. (kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK