Awal Musim Terburuk Barca dalam Satu Dekade

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Minggu, 20 Nov 2016 09:54 WIB
Terakhir kalinya Barcelona hanya mampu merebut 26 poin dari 12 laga adalah ketika Frank Rijkaard masih menjadi pelatih dan Ronaldinho masih bermain.
Barcelona ditahan imbang 0-0 di Stadion Nou Camp oleh Malaga. (REUTERS/ Marcelo del Pozo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kegagalan Barcelona merebut tiga poin kala menjamu Malaga membuat kesebelasan Katalonia itu mencatatkan awal musim terburuk dalam satu dekade terakhir.

Dari 12 laga pertama di musim 2016/2017, Barcelona hanya mendapatkan 26 poin dari maksimal 36 poin. Catatan ini adalah yang terburuk sejak sembilan tahun lalu, yaitu saat Frank Rijkaard masih menukangi Barcelona dan Ronaldinho masih bermain.

Barca mencatatkan delapan kemenangan, dua imbang, dan dua kekalahan di musim ini, dengan mencetak 32 gol dan kebobolan 13 kali.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu masalah terbesar Barcelona adalah ketika mereka bertanding di Nou Camp. Dari enam pertandingan, mereka hanya mampu mengumpulkan 11 poin di hadapan pendukung sendiri. Demikian pula dengan catatan gol, dengan Lionel Messi dan kawan-kawan hanya mampu mengemas 13 gol, dengan enam di antaranya tercipta ke gawang Real Betis.

Salah satu contohnya adalah ketika Barcelona di tahan imbang 0-0 oleh Malaga pada Sabtu (19/11). Meski mencatatkan serangkaian peluang, tak ada satu pun yang bisa dituntaskan menjadi gol.

Setelah laga melawan Malaga, bek tengah Barcelona, Gerard Pique, pun mengingatkan rekan-rekannya agar tak mengulangi kesalahan serupa.

"Sangat mencemaskan karena kami kehilangan banyak poin di rumah. Tak ada dari kami yang mau hanya merebut hasil imbang lawan musuh yang seharusnya bisa kami kalahkan. Kami kehilangan dua poin," kata Pique.

Awalan musim terbaik Barca sendiri dicatatkan di bawah Tito Vilanova dan Gerardo Martino pada musim 2012/2016 dan 2013/2014 dengan mengumpulkan 34 dari maksimal 36 poin. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER