Timnas Indonesia Wajib Siaga Satu Hadapi Teerasil Dangda

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Selasa, 13 Des 2016 11:08 WIB
Teerasil Dangda bakal jadi ancaman nomor satu untuk lini pertahanan Indonesia di final Piala AFF 2016. Indonesia harus waspada bila tak ingin celaka.
Teerasil Dangda wajib dijaga ketat dan tak boleh diberi ruang tembak. (AFP PHOTO / ROMEO GACAD)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sosok Teerasil Dangda dipastikan bakal jadi ancaman nomor satu bagi lini pertahanan Timnas Indonesia di laga final Piala AFF 2016. Indonesia wajib waspada bila tak ingin kembali jadi korban Teerasil.

Dengan usia menginjak 28 tahun, Teerasil saat ini tengah dalam performa terbaiknya di tim nasional. Hal itu bisa dilihat dari keberhasilannya menjadi pencetak gol terbanyak di Piala AFF 2016 sejauh ini dengan koleksi lima gol.

Melihat gol-gol yang dihasilkan Teerasil, terlihat jelas bagaimana pemain bernomor punggung 10 ini begitu dingin di depan gawang lawan. Indonesia sendiri pernah jadi korban keganasan Teerasil di babak penyisihan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu Teerasil tiga kali membobol gawang Kurnia Meiga dan membawa Thailand menang 4-2. Teerasil bahkan menunjukkan ketenangannya ketika Indonesia lebih dulu menyamakan kedudukan jadi 2-2.

Gol kedua Teerasil yang mengubah kedudukan jadi 3-2 menunjukkan betapa tenangnya Teerasil di depan gawang lawan.

Mendapat pengawalan ketat di kotak penalti lawan, Teerasil memilih keluar dari kotak penalti dan menunggu bola di lini kedua. Begitu ia mendapatkan sodoran bola, Teerasil sukses mengirimkan bola ke pojok kanan gawang.

Gol Teerasil ini seolah kembali menurunkan semangat juang Indonesia yang sempat meningkat usai menyamakan kedudukan.

Aksi Teerasil lainnya di Piala AFF 2016  adalah ketika dirinya memborong dua gol kemenangan Thailand di markas Myanmar pada pertandingan leg pertama semifinal.

Di laga yang sejatinya berat bagi Thailand itu, Teerasil mampu mengantarkan kemenangan untuk Tim Gajah Perang lewat penyelesaian akhir yang berkelas.

Pada gol pertama, Teerasil menerima bola di luar kotak penalti, kemudian ia melakukan giringan bola sebelum melepaskan tembakan dengan kaki kiri sambil menjatuhkan diri.

Teerasil makin menunjukkan kualitasnya dalam proses gol kedua. Ia kembali menerima bola di luar kotak penalti, melakukan satu gerak tipu dan melepaskan tendangan yang membuat kiper Myanmar mati langkah.

Dari gol-gol yang ditunjukkan Teerasil di Piala AFF kali ini, Teerasil merupakan tipe striker yang tak berdiam diri di kotak penalti.

Teerasil juga rajin turun menjemput bola ke luar kotak penalti. Tak hanya itu, setelah menerima bola, Teerasil bisa melakukan penetrasi ke jantung pertahanan lawan lewat aksi individunya.

Selain itu, Teerasil juga bisa tiba-tiba bergerak masuk ke kotak penalti untuk menyambut umpan silang yang dilepaskan dari sisi lapangan oleh rekan-rekannya. Hal itulah yang terjadi di gol pertama dan gol ketiga Teerasil ke gawang Indonesia di babak penyisihan.

Untuk bisa meredam Teerasil, mutlak perlu koordinasi yang bagus saat Indonesia bertahan. Teerasil tak boleh dibiarkan bergerak bebas, terlebih memiliki ruang tembak yang terbuka, karena ia bisa menghadirkan ancaman darimana saja. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER