Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016 telah usai. Kegiatan transfer pemain pun mulai berembus seiring dengan rencana bergulirnya kompetisi resmi pada Maret 2017.
Kabar soal kepindahan Evan Dimas Darmono dari Bhayangkara FC menuju Arema FC menjadi yang paling disorot. Isu tersebut muncul karena pernyataan Beny Wahyudi di Instagram milik pribadinya.
Dalam akun Instagram-nya itu, Beny mengunggah foto bersama Kurnia Meiga dan Evan Dimas di Jakarta. Ia juga menuliskan isyarat bahwa Evan bakal gabung ke tim berjuluk Singo Edan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"New partner hihihi salam satu jiwa….#Arema," tulis Beny dalam akun instagram bewe_07.
Sementara itu CEO Bhayangkara FC Gede Widiade membantah kabar terkait kepindahan Evan. Sebab ia mengaku belum mendapat konfirmasi resmi dari Evan Dimas.
"Sejauh ini kami belum bisa konfirmasi kabar tersebut karena sampai saat ini belum berkomunikasi langsung," kata Gede ketika dihubungi
CNNIndonesia.com, Selasa (20/12).
"Pertama, pemain yang ikut Timnas belum kembali ke klub. Kedua, pemain yang ikut kompetisi ISC belum balik dari pertandingan terakhir jadi semua pemain diliburkan sampai maksimal dua bulan sebelum
kick off kompetisi," sambung Gede.
 Beny Wahyudi sebut Evan Dimas sebagai partner barunya di Arema. ( Screenshoot via Instagram/@bewe_07) |
Selain itu, Evan sejatinya masih terikat kontrak setahun lagi dengan PT Mitra Muda Inti Berlian (PT MMIB). Gelandang Timnas Indonesia itu menjalin kontrak tiga tahun sejak 2014.
Dengan demikian, Evan hanya bisa keluar dari Bhayangkara FC jika mengantongi izin dari PT MMIB.
Gede sendiri dikabarkan sejumlah media sudah tak lagi menjabat CEO Bhayangkara sejak September lalu. Namun, ia menegaskan masih tetap bertugas sebagai CEO di klub tersebut. "Insya Allah, masih (jadi CEO Bhayangkara)," cetusnya.
(har)