Misi Ferry Indra Sjarief Pimpin Kembali The Jakmania

Jakarta, CNN Indonesia -- Jabatan Ketua Umum The Jakmania kembali dinobatkan kepada muka lama, Ferry Indra Sjarief. Salah satu pendiri kelompok suporter Persija Jakarta ini dipercaya memimpin lagi Jakmania melalui pemilihan pada Minggu (22/1).

Ia mengaku bersedia menjadi ketua umum karena desakan banyak anggota agar dirinya kembali memimpin pengurus Jakmania. Ferry Indra merupakan sosok kawakan di kelompok suporter berseragam Oranye tersebut untuk periode 2017-2020. Ferry menang dengan suara terbanyak yakni 369 suara.

Sementara pesaingnya yakni Duto Pamungkas meraih 182 suara. Selain dua nama itu, ada pula nama kandidat lain, Donal Aldiansyah dalam pemilihan Minggu (22/1).

Lihat juga: Sandiaga Janjikan Stadion untuk Persija di Bulan ke-18

Ferry Indra lantas mengungkapkan pertimbangan dan misi-misinya kembali 'turun gunung' ke Jakmania. Salah satu misi yang menjadi prioritasnya adalah mendorong regenerasi di dalam kepengurusan Jakmania.

"Terakhir kali ada regenerasi di Jakmania ketika masa kepengurusan Danang (Ismartani). Selebihnya, tak terlihat nyata regenerasi di Jakmania pada kepengurusan setelah itu," tutur Ferry Indra kepada CNNIndonesia.com, Senin (23/1).

Danang merupakan Ketua Umum Persija setelah Ferry Indra tak lagi menjabat di posisi itu, 2005 lalu.

"Pada kepengurusan Persija setelah Danang, saya melihat Jakmania kurang bisa mengakomodasi aspirasi untuk regenerasi kepengurusan. Mereka yang jadi pengurus, personelnya masih orang-orang lama," terangnya.

Lihat juga: Persija Ingin Bermarkas di Bekasi

Meski Ferry Indra termasuk salah satu muka lama di Jakmania, ia akan menarik banyak muka-muka baru di kabinetnya nanti.

"Termasuk pula Duto, pasti saya akan mengajaknya bergabung dalam kabinet kami karena ia termasuk representasi gagasan-gagasan baru di Jakmania," ucap Ferry Indra.

"Soal kepastian posisinya, akan kami diskusikan lagi agar tepat dengan potensi."

Duto tercatat pernah menjadi Koordinator Wilayah Jakmania Kemayoran pada periode 2005-2011.

Lihat juga: Jakmania Keberatan Disanksi Tak Boleh Dukung Persija

Selain mengusung misi regenerasi kepengurusan, Ferry Indra juga ingin menguatkan kembali konsolidasi di dalam Jakmania.

"Belakangan ini saya melihat tensi di Jakmania memanas, ditambah makin kencangnya budaya kekerasan yang justru merugikan Jakmania," tutur Ferry Indra.

Ia mengatakan, diperlukan sosok pemimpin yang punya pertimbangan mendalam dalam bersikap sehingga bisa menyejukkan suasana.

Lihat juga: Lebih dari 90 Persen Denda Persija karena Jakmania

"Kalau sudah menjabat sebagai ketua, yang disampaikan bukan lagi suara pribadi, tapi organisasi. Penting untuk memiliki pertimbangan lebih matang seperti dalam mengeluarkan pendapat," tutur Ferry Indra.

"Jika melihat hingga ke bawah, banyak anggota Jakmania yang merupakan pelajar dan masih labil sehingga butuh diayomi."

Untuk itu, Ferry Indra akan lebih menghidupkan kembali divisi media di Jakmania yang sudah berjalan, namun menurutnya kurang maksimal. (har)