Jakarta, CNN Indonesia -- Status juara bertahan Piala Presiden tak lantas membuat Imade Wirawan jemawa. Ia hanya mematok target lolos grup meski "Maung Ngora" berstatus sebagai juara bertahan.
Persib kali ini tergabung di Grup C bersama PSM Makassar, Persiba Balikpapan, dan Persela Lamongan. Lawan terberat tim arahan Djajang Nurjaman adalah PSM. Namun, mereka juga tak bisa meremehkan ambisi Persiba dan Persela.
Kekhawatiran Made bukan tanpa alasan. Sebab, kekuatan Persib kali ini tak setangguh dua tahun lalu ketika merajai kompetisi domestik dengan menjadi juara Liga Super Indonesia (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015.
Perombakan komposisi skuat Persib ikut andil mengurangi performa di lapangan. Atep dkk juga hanya mampu mencapai posisi lima klasemen di turnamen pengganti kompetisi bertajuk Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016.
"Kami target lolos dulu di fase grup. Barus setelahnya kami akan coba mempertahankan gelar juara," kata Made yang ditemui di Jakarta, belum lama ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musim ini, Persib lebih banyak mendatangkan mantan pemain yang sempat hijrah ke klub lainnya. Dedi Kusnandar, Achmad Jufriyanto, dan Supardi Nasir.
Meski sudah mendapat skuat lengkap, namun tim kebanggaan Bobotoh tersebut baru dipimpin kembali oleh pelatih Djajang Nurjaman yang sebelumnya absen karena harus menuntaskan lisensi A AFC.
"Pelatih kepala baru datang dan pastinya semakin menambah solid tim karena kami sudha bekerja sama lama bersama. Tapi, pasti butuh waktu adaptasi lagi agar kembali kompak seperti seblumnya," ujar Made.
(jun)