Demi Timnas Indonesia, Bima Sakti Pensiun

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Kamis, 09 Feb 2017 12:19 WIB
Bima Sakti ingin menjadikan tugas barunya menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia sebagai batu loncatan berikutnya menjajaki karier kepelatihan.
Bima Sakti memutuskan pensiun dari lapangan hijau karena ingin fokus asisteni Luis Milla di Timnas Indonesia. (REUTERS)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tak ada lagi peran ganda Bima Sakti Tukiman antara mengasisteni pelatih dan bermain di lapangan seperti yang dilakukannya di Persiba Balikpapan.

Bima resmi memutuskan untuk gantung sepatu sebagai gelandang bertahan di lapangan. Di usianya yang sudah 41 tahun, ia memilih fokus menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.

Bima sendiri sebenarnya mengaku berat untuk meninggalkan kariernya di lapangan hijau. Pasalnya, ia masih penasaran untuk terus bermain di kompetisi domestik Indonesia. Terlebih, saat ini kompetisi di Indonesia sudah kembali resmi di bawah PSSI.
Usianya yang sudah kepala empat disebutnya sempat tak menjadi alasan untuk pensiun. "Saya merasa kondisi stamina saya masih bugar untuk tetap bermain," tutur Bima kepada CNNIndonesia.com, Kamis (9/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi saya ada misi yang lebih besar lagi kembali ke timnas (sebagai asisten pelatih). Jadi, saya memang harus memilih dan memutuskan pensiun sebagai pemain."

Pemain jebolan Timnas Primabera itu mengatakan, ini kesempatan berharga baginya merintis karier sebagai pelatih.

"Pas momennya datang. Saya dipercaya untuk menjadi asisten Luis Milla yang merupakan pelatih asal Spanyol," terang Bima.
Bima melanjutkan, ia bertekad akan 'mencuri' ilmu sebanyak-banyaknya dari Spanyol soal ilmu kepelatihan.

"Pasti banyak yang bisa saya ambil ilmunya mulai aspek taktik, mengelola program latihan, dan lain sebagainya," kata Bima.

Apalagi, latar belakang kepelatihan Milla dari Spanyol akan sangat bermanfaat baginya bekerja dengannya sekaligus belajar banyak.
Bima Sakti (tengah) saat masih memperkuat Gresik United pada 2014.Bima Sakti (tengah) saat masih memperkuat Gresik United pada 2014. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
Bima yang kini sudah mengantongi Lisensi C AFC juga ingin menekuni kariernya sebagai pelatih. Itulah alasan ia juga diberikan kepercayaan sebagai asisten pelatih di Persiba sebelum ditunjuk PSSI mengasisteni Luis Milla.

Di Persiba, Bima mengaku juga sudah pamitan dengan manajemen dan para pemain untuk gantung sepatu.

Memang tak ada acara meriah dan monumental menandai masa pensiun Bima dari lapangan hijau. Meski demikian, hal itu diakuinya tak menyurutkan kesan emosional baginya.
"Sejujurnya, saya bakal sangat merindukan menjadi pesepak bola dan bermain di lapangan. Tapi saya harus menatap ke depan dan ada kesempatan emas untuk karier selanjutnya (sebagai pelatih)," terang Bima. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER