Rajutan Kehangatan Luis Milla di Timnas Indonesia

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Selasa, 21 Feb 2017 17:35 WIB
Luis Milla ingin Timnas Indonesia kompak di lapangan. Hal itu pun mulai dipupuk lewat kebersamaan dalam keseharian di dalam maupun luar lapangan.
Luis Milla yakin ambisi tinggi bakal bisa terwujud lewat kerja keras dan kebersamaan sehari-hari. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Luis Milla datang ke Indonesia bukan hanya untuk mengasah teknik dan memburu target juara. Pelatih asal Spanyol itu menginginkan tim asuhannya kelak memiliki sikap disiplin dan saling menghormati sebagai personel Timnas Indonesia. Caranya, mulai dirajut sejak dalam keseharian. 

Tak hanya menginginkan pemain yang lihai dari segi teknik dan skill mengolah si kulit bundar, Milla juga ingin pemain pintar dan memiliki intelegensia tinggi saat di lapangan.

Untuk bisa mewujudkan hal itu, Milla sadar bahwa ia tak boleh punya jarak dengan para pemain. Milla ingin dekat dengan pemain-pemainnya dan hal itu langsung dibuktikan sejak hari pertama latihan resmi di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Selasa (21/2).

Mulai dari Hansamu Yama Pranata, Febri Haryadi, Paulo Sitanggang, hingga Evan Dimas Darmono, satu per satu coba didekati Milla.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemain jebolan La Masia --akademi Barcelona-- itu ingin memanfaatkan seluruh waktu yang ada dan makan bersama adalah cara yang pas untuk mendekatkan diri dengan pasukannya.

Milla pun memutuskan untuk selalu mendatangi hotel tempat para pemain menginap untuk sekadar santap malam bersama. Milla memilih berada di tengah kehangatan para pemain dibandingkan harus menghabiskan waktu pribadi.

Sejak para pemain berkumpul pada Senin (20/2), Milla selalu hadir di tiap jamuan makan. Asistennya seperti Bima Sakti, Eduardo Perez, dan Miguel Candia juga ikut mendampingi.

Milla mengaku kesan pertamanya terhadap hari-hari awal cukup positif meskipun ia berharap banyak kemajuan yang dialami para pemain Indonesia di masa depan.

"Mengenal pemain dan dekat dengan pemain itu penting buat saya. Selain melihat cara mereka bermain, saya juga ingin melihat sikap mereka di lapangan dan di luar lapangan," kata Milla dengan tenang meskipun latihan pertamanya diguyur hujan.

Mantan pemain Barcelona dan Real Madrid itu ingin kekompakan di lapangan dibangun sejak awal dari keseharian. Itulah mengapa ia mulai memberikan aturan sederhana dalam masa-masa pemusatan latihan.

"Bila waktunya makan ada pemain yang belum datang, maka pemain lainnya pun harus menunggu agar tetap makan bersama."

"Milla juga meminta para pemain untuk saling bertegur sapa dan tak lupa mengucapkan terima kasih," ucap Hansamu.

Kata 'terima kasih' bukan sekadar kata biasa. Terima kasih akan membangun rasa saling menghormati di antara sesama pemain Timnas Indonesia.

Milla sadar Timnas Indonesia memiliki ambisi tinggi. Karena itu ia ingin para pemain mulai menyusun kerangka mencapai tujuan itu lewat kerja keras, disiplin, dan kebersamaan sehari-hari. (ptr/jun)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER