Evan Dimas: Pemain Harus Berpikir Cepat Dilatih Luis Milla

Titi Fajriyah | CNN Indonesia
Rabu, 22 Feb 2017 22:33 WIB
Gelandang Bhayangkara FC Evan Dimas mengaku antusias dengan pendekatan latihan Timnas Indonesia U-22 di bawah asuhan pelatih asal Spanyol Luis Milla.
Evn Dimas membeberkan para pemain harus berpikir cepat di bawah arahan pelatih asal Spanyol Luis Milla (kiri). (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Evan Dimas merupakan satu dari 25 nama yang dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas tahap pertama. Nantinya, bakal ada seleksi tahap kedua dan ketiga sebelum Milla menentukan 30 nama yang masuk untuk mengisi daftar skuat timnas di Islamic Solidarity Games (ISG) dan SEA Games 2017.
 
Pesepakbola 21 tahun itu mulai menjalani seleksi sejak Selasa (21/2) sampai Kamis (23/2). Pada hari kedua seleksi, Evan Dimas dan kawan-kawan mendapatkan menu latihan yang cukup berat. 
Mulai dari simulasi pertandingan kecil, ia juga harus banyak berlari mengejar bola. Namun hal itu tak membuat semangat gelandang Bhayangkara FC itu surut menampilkan kemampuan terbaiknya.
 
Mantan timnas U-19 itu menyebut senang dengan menu latihan yang diberikan Luis Milla dalam seleksi timnas tahap pertama di Lapangan Sepak Bola Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang itu. 

"Permainan dituntut cepat. Jadi pemain harus membuat keputusan sebelum menerima bola dari pemain lain. Ini berarti pemain harus terbiasa berpikir cepat, bermain bola dari kaki ke kaki," ujar Evan Dimas usai seleksi timnas hari kedua, Rabu (22/2).
Hal senada juga diungkapkan pemain Bali United Yabes Roni yang juga bergabung dengan Evan Dimas di seleksi tahap pertama ini. Pada hari kedua seleksi, Milla membuat dua sesi latihan, pagi dan sore. 

Setelah menu berat di pagi hari, Milla memberikan porsi latihan lebih ringan di sesi sorenya.
 
"Sore ini latihan ringan saja. Latihan penyelesaian akhir dan simulasi cara pressing, menyerang dan bertahan," tandas Yabes Roni. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasrah Soal Peluang

Meski sudah berusaha tampil maksimal dalam seleksi timnas U-22, Evan Dimnas Darmono pasrah ketika ditanya peluangnya bisa menjadi satu dari 20 nama yang dipilih Luis Milla untuk skuat timnas. Ia menyerahkan semua keputusan kepada pelatih asal Spanyol tersebut.
Pemain kelahiran Surabaya 13 Maret 1995 itu mengaku, sebagai pemain ia hanya ingin memberikan yang terbaik dalam seleksi.

"Seperti apa keputusannya nanti terserah pelatih. Buat saya paling penting harus mengeluarkan kemampuan terbaik, baik teknik maupun fisik," kata Evan Dimas. (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER