Pesan Aguero bagi Guardiola dari Gol ke Gawang Sunderland

Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Senin, 06 Mar 2017 04:36 WIB
Sebulan lalu, Sergio Aguero menjadi pemain pilihan kedua Pep Guardiola setelah Gabriel Jesus di lini depan. Kini, Aguero menantang kembali pos tersebut.
Hampir selama sebulan lalu, Sergio Aguero menjadi pemain pilihan kedua Pep Guardiola setelah Gabriel Jesus di lini depan. Kini, Aguero menantang kembali pos tersebut.(Reuters / Peter Nicholls)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang internasional Argentina, Sergio Aguero mencetak salah satu gol dari kemenangan 2-0 Manchester City atas Sunderland, Minggu (5/3).

Gol yang membuka keunggulan ManCity pada babak pertama itu pun menjadi pesan tersirat dari sang penyerang kepada manajer, Pep Guardiola.

Aguero menunjukkan kepada Guardiola bahwa dirinya belum habis dan masih haus akan gol untuk membawa ManCity berjaya. Dalam tiga pertandingan terakhir di Liga Inggris, Aguero dimasukkan Guardiola sebagai pemain pengganti. Ia menjadi pilihan kedua setelah penyerang muda asal Brasil, Gabriel Jesus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sebulan lalu, Aguero hanya bermain sebagai starter di babak kelima Piala FA saja. Pada laga pertama yang digelar 18 Februari lalu melawan Huddersfield Town, dan laga ulangannya pada awal bulan ini.

Nah, performa melawan Sunderland menjadi pesan dari Aguero kepada Guardiola bahwa dirinya tetap jenius dalam hal mencetak gol. Pada laga di kandang Sunderland tersebut, Aguero mencetak gol menyambut assist dari Raheem Sterling pada menit ke-42.

Dalam laga tersebut Aguero terlihat begitu trengginas pada babak pertama. Pada babak tersebut pria bernomor punggung 10 itu terlihat lebih sering menjelajah daerah pertahanan Sunderland untuk mengincar peluang. Sementara itu, pada babak kedua, Aguero lebih terlihat memainkan pola sebagai target man di tengah lapangan.

Dalam laga tersebut, Aguero mencoba melepas tembakan sebanyak lima kali—termasuk yang berbuah gol. Dari lima tembakan itu, tiga on target dan dua lagi berhasil diblok pertahanan Sunderland.

Usai pertandingan, Aguero mengatakan dirinya telah beradaptasi dengan taktik menekan dari lini depan yang diterapkan Guardiola di ManCity.

“Apa yang ia inginkan, di atas seagalanya, dari semua pemain yang ia dorong lebih terus. Dia selalu meminta saya lagi, lagi, dan lagi,” tukas Aguero seperti dikutip dari Sky Sports usai laga.

Itulah yang diakui Aguero, dirinya sempat menjadi pilihan kedua di mata Guardiola bulan lalu. Sebelum cedera saat melawan Bournemouth bulan lalu, selama sebulan Guardiola lebih memilih Gabriel Jesus untuk menjadi starter dibandingkan Aguero.

Sebelum cedera, Gabriel Jesus rata-rata berlari 11,3 km dan melakukan 73 kali sprint per 90 menit dari tiga penampilannya bulan lalu. Di satu titik, Aguero rata-rata hanya mampu berada di ruang sebanyak 9,8 km dan sprint 59 kali per pertandingan.

Hal itu sempat menimbulkan spekulasi penyerang berusia 28 tersebut bakal meninggalkan ManCity. Namun, setelah laga di kandang Sunderland ada pesan yang ditangkap Guardiola.

“Dia menolong kami sangat banyak dalam pertandingan. Itu brilian, sungguh brilian,” tukas Guardiola.

Kini, Guardiola pun akan memberikan tantangan lain bagi Aguero sepanjang Gabriel Jesus masih cedera. Pada tengah pekan mendatang, City bakal menjamu Stoke City di Stadion Etihad. Guardiola pun tentu berharap Aguero bisa kembali menunjukkan tren positifnya dalam mencetak gol—terutama lewat skema permainan terbuka. (kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER