Jakarta, CNN Indonesia -- Performa apik Pierre-Emerick Aubameyang di leg kedua babak 16 besar Liga Champions menuai pujian setinggi langit, tak terkecuali dari pelatih Borussia Dortmund Thomas Tuchel.
Striker asal Gabon itu tampil menggila di Signal Iduna Park dengan mencetak hattrick ke gawang Benfica sekaligus memastikan kemenangan Dortmund dengan skor 4-0.
Penampilan impresif Aubameyang seakan menjawab kritik pedas ketika Dortmund takluk 0-1 dari Benfica di leg pertama. Bahkan ia dianggap sebagai biang kekalahan Die Borussen karena tak mampu memanfaatkan sederet peluang emas, termasuk gagal mengeksekusi penalti.
"Jika saya mengatakan telah menduga hasil ini maka itu artinya kami tidak menghormati Benfica. Anda tidak bisa memprediksi bisa mencetak empat gol saat melawan tim seperti mereka," kata Tuchel seperti dilansir situs UEFA.
Tuchel menyebut, kemenangan Dortmund tak lain berkat modal kepercayaan diri tinggi. Terutama semangat untuk membalikkan keadaan dengan tampil lebih agresif di babak kedua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer asal Jerman itu juga mengomentari performa Aubameyang yang jauh berbeda dari pertemuan sebelumnya. "Kita menyaksikan Aubameyang yang sebenarnya (tidak seperti di laga leg pertama)."
Tuchel menilai Benfica sebagai tim kuat dan mampu memberikan perlawanan sengit di dua laga delapan besar.
"Jika Anda lolos ke perempat final, tentu Anda juga pasti ingin menembus semifinal. Kami akan berusaha keras untuk itu," ujarnya.
(jun)