Jakarta, CNN Indonesia -- Lukas Podolski begitu bahagia bisa menjalani laga terakhirnya bersama Timnas Jerman dengan hasil manis. Bagi Podolski, duel lawan Timnas Inggris tak ubahnya seperti film.
Inggris yang berstatus sebagai tim tamu di Signal Iduna Park lebih dominan di laga ini dan berhasil menciptakan sejumlah peluang emas untuk mencetak gol. Namun kemudian Podolski muncul dan memberikan sentuhan emas.
Podolski mampu mengubah situasi yang tak berbahaya menjadi mematikan bagi Inggris. Diawali umpan Toni Kroos yang kemudian dilanjutkan oleh Andre Schuerrle ke Podolski. Mantan pemain Arsenal itu lalu melepaskan tembakan keras kaki kiri yang bersarang di pojok kiri atas gawang Joe Hart.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Laga ini sebuah film yang spektakuler. Kami menang 1-0 dan saya mencetak gol," tutur Podolski pada ARD seperti dikutip dari Mirror.
Podolski mengakui bahwa kemampuan kaki kiri miliknya selalu bisa memberikan perbedaan. Hal ini pula yang ditunjukkan pada laga terakhir bersama Tim Panser.
"Saya tahu bahwa saya memiliki kaki kiri yang istimewa pemberian Tuhan. Saya bisa selalu bergantung padanya."
"Saya sungguh bahagia dengan 13 tahun yang telah saya jalani bersama Timnas Jerman," kata Podolski.
Pelatih Timnas Jerman Joachim Loew pun tak lupa mengucapkan kekagumannya pada Podolski. Loew sendiri sudah bekerja sama dengan Podolski sejak ia masih jadi asisten pelatih Timnas Jerman pada 2004 lalu.
"Podolski adalah sosok yang unik, tak ada satu pemain pun yang bisa benar-benar menggantikannya."
"Laga lawan Ingrgis adalah kesempatan terbaik untuk mengucapkan perpisahan pada salah satu pemain besar Jerman. Podoslki adalah pemain yang berkelas dan salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki Jerman," kata Loew.