Lampard: Saya Akan Berpikir Jika Jadi Fellaini

CNN Indonesia
Jumat, 28 Apr 2017 09:01 WIB
Mantan gelandang Chelsea Frank Lampard menyayangkan Marouane Fellaini tak bisa mengendalikan emosinya dengan menanduk wajah Sergio Aguero.
Frank Lampard menilai tindakan Maroane Fellaini (kedua dari kanan) menanduk Sergio Aguero merupakan kegilaan. (Reuters / Darren Staples)
Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi tandukan Marouane Fellaini ke wajah Sergio Aguero jadi buah bibir. Bukan hanya ramai di media sosial, sejumlah pengamat dan mantan pemain di Liga Primer Inggris pun ikut mengomentari aksi konyol gelandang Manchester United itu.

Mantan gelandang Chelsea, Frank Lampard, juga menyampaikan opininya menanggapi aksi Fellaini pada derby Manchester yang berakhir tanpa gol itu, Kamis (27/4) waktu setempat.

Lampard amat menyayangkan tindakan emosional Fellaini yang justru merugikan timnya. Akibat tandukan tersebut, pemain Timnas Belgia itu mendapat kartu merah dari wasit Martin Atkinson pada menit ke-84.

Ia menilai, Fellaini pantas menerima kartu merah lantaran tindakannya itu. "Itu mungkin sekitar delapan detik sampai ia melakukan (pelanggaran) lagi dan mungkin saja tak ada kartu kuning kedua (jika ia tidak menanduk Aguero)," ucap Lampard kepada Sky Sports.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fellaini langsung menanduk Aguero setelah striker ManCity itu tak terima dijegal dan melontarkan kata-kata kepadanya.

"Saya akan berpikir lagi jika jadi Fellaini: 'Bagaimana saya harus ke luar dari situasi (pelanggaran) ini, mungkin pura-pura tak bersalah? Tapi kemudian, ia malah menanduknya," ujar Lampard.

Ia yakin situasinya akan berbeda jika pada pengujung laga tersebut dirinya masih bertahan di lapangan.

"Ia harus mendatangi rekan-rekan setimnya yang terpaksa bermain dengan 10 pemain. Ia harus meminta maaf di ruang ganti," ujar Lampard.

"Ini merupakan kegilaan. Ia mendapatkan balasannya dengan kartu merah."
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER