Jakarta, CNN Indonesia -- Real Madrid akan menghadapi Valencia pada pekan ini namun mereka diganggu oleh isu duel lawan Malaga di akhir musim.
Madrid diyakini bakal mendapat keuntungan bila mampu mempertahankan selisih mereka dengan Barcelona hingga akhir musim. Pasalnya, Madrid akan menghadapi Malaga di laga terakhir.
Kondisi Malaga saat ini sudah terbebas dari ancaman zona degradasi karena mereka unggul 15 poin di empat pekan tersisa. Malaga pun jauh dari zona Eropa sehingga rumor bahwa Malaga bakal tak serius di laga akhir mengemuka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami hanya akan melakukan tugas kami, namun bagi saya saat ini ada banyak isu mengemuka dan saya tak tertarik dengan hal tersebut. Saya hanya ingin fokus pada duel nanti," kata Zidane seperti dikutip dari situs resmi klub.
Zidane sendiri berharap timnya bisa fokus di akhir musim ini dengan tidak menunjukkan kelengahan yang akhirnya bisa dimanfaatkan oleh Barcelona.
"Kami masih memiliki 1,5 bulan sebelum liga berakhir dan kami yakin kami bisa melakukannya. Dalam tiap musim ada momen ketika sebuah tim merasa kesulitan, namun sejauh ini kami bisa bergembira dengan apa yang telah kami lakukan," tutur Zidane.
Dalam beberapa laga terakhir, Zidane menunjukkan kepiawaiannya dalam meracik strategi. Meskipun sejumlah pemain bintang absen, Zidane mampu membawa Madrid meraih hasil bagus.
"Sepak bola dulu berbeda karena laga yang dimainkan lebih sedikit dalam tiap musimnya. Saat ini saya memiliki skuat yang hampir seluruhnya pemain tim nasional sehingga mereka bermain lebih dari 60 pertandingan semusim."
"Saya tahu bahwa semua memiliki pendapat dan pandangan, namun saya adalah pelatih Real Madrid," ujar Zidane.