MOTOGP PERANCIS

Menanti Pebalap Perancis Pecundangi Rossi & Marquez

CNN Indonesia
Selasa, 16 Mei 2017 13:00 WIB
Di balik menonjolnya Valentino Rossi, Marquez, Pedrosa, dan Vinales; publik Perancis berharap putra bangsa, Johann Zarco berjaya di Le Mans pekan ini.
Johann Zarco (5) tampil mengejutkan sepanjang musim kompetisi MotoGP tahun ini sebagai pebalap debutan. (PIERRE-PHILIPPE MARCOU)
Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi dan Marc Marquez adalah dua pebalap paling menonjol dalam perburuan titel juara dunia MotoGP musim ini. Rossi ada di puncak klasemen disusul rekan satu timnya, Maverick Vinales, dan Marquez.

Para pebalap motor itu kembali akan melanjutkan kompetisinya dalam lanujutan seri yang bakal berlangsung di Le Mans, Perancis, akhir pekan ini.

Sirkuit Le Mans telah menjadi tuan rumah balap motor dunia sejak 1920 silam. Namun, di balik nama legendaris Le Mans, pebalap Perancis tak terlalu merajai sirkuit yang berada di kawasan Pays de la Loire tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu untuk episode GP Perancis, terakhir kali pebalap tuan rumah adalah pada kejayaan Pierre MOneneret pada 1954 silam. Namun, kala itu GP Perancis berlangsung bukan di Le Mans melainkan Reims.

Bagaimana dengan Le Mans, kecuali pada kali pertama dipakai sebagai tuan rumah grand prix pada 1920 silam tak ada pebalap kelas primer asal Perancis yang sukses di sana.

Namun, hal itu diharapkan dapat pecah telur pada kompetisi musim ini. Dari 24 nama pebalap yang ikut serta dalam kompetisi MotoGP tahun ini terdapat dua pebalap asal Perancis yakni Johann Zarco (Yamaha Tech3) dan Loris Baz (Avintia).

Zarco yang merupakan pebalap debutan MotoGP paling diharapkan publik Perancis bisa menyaksikan putra bangsanya berjaya dalam GP di rumah sendiri. Zarco naik kelas ke MotoGP sebagai juara dunia dua musim beruntun di kompetisi Moto2.

Kiprahnya pun paling mendapatkan sorotan dibandingkan rekan senegaranya, Baz. Selain seri pertama di mana dia terjatuh, Zarco tampil baik di tiga seri berikutnya: Argentina, Amerika Serikat, dan Spanyol.

Menanti Kiprah Pebalap Perancis Pecundangi Rossi-MarquezJohann Zarco. (AFP PHOTO / JAVIER SORIANO)
Ia berhasil finis di tempat kelima di Argentina dan AS. Lalu di seri terakhir yang berlangsung di Jerez dua pekan lalu, Zarco mampu finis keempat. Hasil itu membuat posisi Zarco di klasemen pebalap berada di tempat ke enam.

"Saya antusias sekali bakal membalap di negara sendiri karena awal dari musim ini sungguh luar biasa sejauh ini di MotoGP," ujar Zarco seperti dilansir dari Crash.

"Atas dasar hasil itu, saya kira para suporter di Perancis menunggu saya dan untuk ajang ini. Ada beberapa tekanan namun saya mencoba untuk mengatasinya di rumah ini."

Zarco optimistis dirinya bisa tampil lebih maksimal di Le Mans. Menurut pria berusia 26 tersebut sirkuit yang akan dipakai untuk MotoGP 2017 di Le Mans lebih kecil dibandingkan tiga sirkuit terakhir.

"Saya memiliki keuntukan mengetahui itu karena saya mendapatkan suasana yang enak di Spanyol, jadi saya juga bisa memiliki suasana hati yang luar biasa di Perancis," kata Zarco.

Kebetulan pula tim yang dibela Zarco kini adalah satu-satunya tim MotoGP yang berbasis di Perancis. Manajer tim, Herve Poncharal menegaskan itu pun kemudian menjadi tambahan motivasi suporter Perancis mendukung timnya.

"Tahun ini akan lebih spesial karena kami memiliki pebalap Perancis dalam tim MotoGP kami. Dia adalah dua kali juara dunia Moto2 dan juga pria yang berpeluang besar jadi Rookie of the year," ujar Poncharal.

"Kami selalu mendapatkan banyak dukungan di Le Mans, namun kali ini kami akan mendapatkan lebih banyak lagi, karena kehadiran Johann."

Namun, perlu dicatat Zarco belum pernah menang dalam balap motor di Le Mans. Dua musim lalu, di kelas Moto2, dia finis ketiga dan itu jadi satu-satunya podium bagi Zarco dalam balap di negara sendiri.

"Saya akan mencoba untuk memperjuangkan posisi terbaik dan sebisa mungkin di tiga besar karena saya selalu lebih dekat dan dekat untuk itu," kata Zarco merujuk pada performanya sepanjang musim ini.

Zarco memang lebih pantas diandalkan publik Perancis akhir pekan ini. Pasalnya, dilansir dari media Italia, Diari Motori, Zarco disinggung sebagai bakal pengganti Rossi di Movistar Yamaha.

Yamaha saat ini sedang menyiapkan rencana untuk mencegah Zarco direkrut tim lain. Pasalnya, pebalap 26 tahun itu hanya memiliki kontrak satu tahun dengan Tech 3.

Sementara itu, selain Zarco ada dua pebalap Perancis lagi yang bakal berkompetisi dalam MotoGP Perancis 2017. Mereka adalah Baz dan juga pebalap pengganti Suzuki Ecstar, Alex Rins yang cedera, Sylvain Guintoli.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER