Jakarta, CNN Indonesia -- Radamel Falcao mengaku betah di AS Monaco dan tak berpikir untuk mencari tantangan baru di klub lain.
Falcao kembali bangkit musim ini bersama Monaco. Ia mencetak 30 gol dari 43 pertandingan di seluruh kompetisi. Catatan gol itu membuat Falcao menemukan performa terbaiknya setelah terpuruk dalam tiga musim terakhir.
"Saya sangat nyaman di sini dan masih memiliki sisa kontrak satu musim. Semua tergantung direksi, namun bila bertanya pada saya, saya sangat ingin bertahan di Monaco," tutur Falcao saat diwawancara
Canal+.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Falcao mengalami musim yang hebat bersama Monaco. Koleksi gol Falcao membuat Monaco jadi juara Liga Perancis, menghentikan dominasi Paris Saint-Germain yang sudah terjadi selama empat musim.
Di Liga Champions, Monaco juga tampil beringas pada musim ini. Monaco mampu melenggang hingga babak semifinal sebelum akhirnya terhenti di tangan Juventus.
Falcao adalah mesin gol selama dia membela FC Porto dan Atletico Madrid. Ia mencetak 72 gol dalam dua musim bersama Porto dan menggelontorkan 70 gol saat berkostum Atletico Madrid.
Ketajaman Falcao menurun saat ia pindah ke Monaco pada 2013/2014 dan langsung menderita cedera parah. Falcao bahkan sempat dipinjamkan ke Manchester United dan Chelsea namun tampil buruk lantaran hanya mencetak lima gol dalam dua musim bersama dua klub tersebut.