Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Liechtenstein akhir pekan nanti, Pelatih Timnas Italia Giampiero Ventura melakukan uji coba strategi 4-2-4.
Strategi agresif itu diuji coba Ventura saat laga persahabatan lawan Uruguay di Stadion Allianz Riviera, Nice, Rabu (7/6) malam waktu setempat. Kemenangan telak didapatkan Italia atas Uruguay dengan skor 3-0.
Keunggulan dibuka lewat gol bunuh diri Jose Gimenez (7'), dan dua gol lagi dicetak Eder (82') serta penalti Daniel De Rossi (90').
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini artinya beberapa tujuan kami tercapai dengan lambat. Hal yang paling penting adalah mentalitas, dan seperti biasanya dalam laga persahabatan Italia selalu tak pernah bagus," ujar Ventura kepada
Rai Sport seperti dikutip dari
Football-Italia, Kamis (8/6).
"Kami memiliki pendekatan yang tepat, tidak membiarkan kesempatan ke gawang kami, memiliki enam atau tujuh peluang emas dan bermain dengan derajat ketajaman tertentu."
Dalam laga uji coba tersebut Ventura memasang kiper muda AC Milan, Gianluigi Donnaruma di bawah mistar gawang selama 90 menit.
Adapun untuk sektor pertahanan, Ventura menyerahkannya pada kuartet Matteo Darmian (Manchester United), Leonardo Spinazzola (Atalanta), dan duet bek sentral Juventus: Leonardo Bonucci serta Andrea Barzagli. Barzagli lalu digantikan kawannya di Juventus, Giorgio Chiellini pada babak kedua.
Kemudian untuk lini tengah, Ventura menyerahkan pada duet gelandang sentral senior Italia: Claudio Marchisio (Juventus) dan Daniele De Rossi (AS Roma).
Sementara untuk lini serang, Ventura menyerahkannya pada duet penyerang bongsor: Andrea Belotti (Torino) dan Ciro Immobile (Lazio). Keduanya diapit winger: Antonio Candreva (Internazionale Milan) dan Lorenzo Insigne (Napoli).
Strategi itu tak berubah selama 90 menit, dimana para pemain pengganti pun tetap menerapkan pola strategi yang sama.
Sementara itu, di kubu Uruguay tak menyertakan empat pemain terbaiknya: Gaston Ramirez, Luis Suarez, Edinson Cavani, dan Diego Godin.
"Masih banyak yang harus diselesaikan, tak beruntungnya saat ini tak ada tersisa waktu untuk itu. Namun, kami ingin mengonfirmasi bahwa cara kami bermain, kesatuan tim, ketajaman kami. Saya bahagia, namun di atas semua itu seluruh pemain seharusnya bahagia," kata Ventura.
Saat ini, di kualifikasi piala dunia Grup G zona Eropa, Italia berada di bawah timnas Spanyol meski memiliki poin sama. Jika di atas kertas Italia tampaknya mudah mengatasi Liechtenstein, pertemuan berikutnya akan sulit karena harus menghadapi Spanyol pada 3 September mendatang.