Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Manny Pacquiao, Freddie Roach mengatakan bahwa fokus sang petinju tak benar-benar bisa 100 persen karena ia juga harus menjalani tugasnya sebagai senator.
Pacquiao kalah dari Horn lewat keputusan angka mutlak di Brisbane akhir pekan lalu. Meskipun kemenangan Horn terasa kontroversial lantaran Pacquiao terbukti unggul secara statistik, Roach juga menyoroti kemampuan Pacquiao mempersiapkan diri menghadapi laga ini yang tak lagi seperti laga-laga dulu.
"Menjadi seorang senator, Pacquiao benar-benar jadi orang yang berbeda. Tugas itu menyita banyak waktunya dan akhirnya sesi pertama persiapan laga lawan Horn tak berjalan baik."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkadang Pacquiao bisa pulang jam 3, namun terkadang ia baru pulang jam 9 atau 10. Setelah itu kami baru berlatih usai ia selesai melakukan pekerjaan. Untuk bisa jadi petinju hebat dan orang yang hebat di dunia politik secara bersamaan saya rasa merupakan hal yang sangat sulit," ujar Roach.
Karena itulah Roach menilai Pacquiao sudah harus memutuskan dengan pemikiran yang matang terkait langkah berikutnya di dunia tinju.
"Saya sudah katakan pada Pacquiao bahwa kami harus membicarakan langkah selanjutnya. Kami harus menonton rekaman ulang, berdiskusi sebelum memutuskan untuk rematch lawan Horn, pensiun, atau menjalani laga yang lebih besar," ucao Roach.
Namun Roach sendiri lebih memilih meniadakan opsi laga lawan petinju lainnya karena Pacquiao telah membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu petinju hebat sepanjang masa.
"Untuk saat ini, yang realistis adalah rematch lawan Horn atau tidak sama sekali.Saya tak berpikir bahwa masih ada keharusan bagi Manny Pacquiao melawan juara dunia lainnya saat ini," tutur Roach.