Jakarta, CNN Indonesia -- Para pemain Persib Bandung akan mengenakan pita hitam saat menghadapi Perseru Serui di Stadion Marora, Kepulauan Yapen, Sabtu (29/7), sebagai penghormatan untuk Ricko Andrean, Bobotoh yang meninggal karena pengeroyokan.
Pelatih sementara Persib, Herrie Setyawan, mengatakan pihaknya akan meminta persetujuan mengenakan pita hitam dalam pertemuan teknis pertandingan hari ini, Jumat (28/7).
Herrie berharap permintaan timnya untuk mengenakan pita hitam bisa diterima oleh pihak Perseru dan perangkat pertandingan lainnya.
“Kami akan siapkan pita hitam. Kami juga akan bicarakan dengan perangkat pertandingan juga. Kami juga berduka dengan kabar ini. Semoga keluarga juga tabah,” ujar Herrie seperti dikutip dari situs resmi Persib.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Persib sudah empat pertandingan tidak pernah meraih kemenangan di Liga 1. (CNN Indonesia/T. Nugraha Pratama) |
Ricko meninggal pada Kamis (27/7), lima hari setelah dirawat di Rumah Sakit Santo Yusup, Bandung. Bobotoh 22 tahun itu menjadi korban pengeroyokan sejumlah oknum Bobotoh di sela pertandingan Persib melawan Persija.
Ricko dikabarkan dikeroyok setelah berusaha melindungi seorang suporter Persija, The Jakmania, yang ketahuan menyaksikan langsung pertandingan di Stadion GBLA.
Persib sendiri mengusung misi khusus ketika menghadapi Perseru. Tim Maung Bandung berambisi meraih kemenangan pertamanya setelah gagal menang dalam empat laga terakhir.
Skuat Persib baru dijadwalkan menjalani latihan hari ini setelah Herrie memutuskan untuk mengistirahatkan para pemain usai tiba di Serui, Kamis (27/7) siang.
“Tidak ada latihan, kami melihat kondisi pemain kelelahan dengan perjalanan. Kami punya motivasi tinggi dan siap. Insya Allah siap tampil,” ucap Herrie.