Gethuk Opsi Utama Gantikan Aji Santoso di Arema

Jakarta, CNN Indonesia -- Manajemen Arema FC telah memastikan keputusan Aji Santoso yang memilih mundur dari jabatan pelatih Singo Edan. Meski demikian, manajer Arema FC Ruddy Widodo mengatakan, sudah menyiapkan sosok pelatih Aji.

Manajemen tampaknya tak mau repot mencari pengganti Aji untuk menukangi Arema FC pada putaran kedua Liga 1.

Adalah Joko 'Gethuk' Susilo, yang disebut Ruddy sebagai opsi utama pengganti Aji mengarsiteki Singo Edan.

Lihat juga: Manajemen Pastikan Aji Santoso Mundur dari Arema FC

Gethuk dianggap Ruddy sebagai pelatih yang cukup paham seluk beluk Arema. Ia terbilang sudah cukup lama berkarier sebagai asisten pelatih di Singo Edan sejak 2007.

Peran Gethuk sebagai asisten pelatih juga tetap diperlukan saat Arema ditangani Milomir Seslija pada musim lalu, kemudian Aji musim ini.

Sebenarnya, Gethuk sempat digadang-gadang sebagai pelatih setelah Seslija mundur dari pelatih. Namun, saat itu ia belum memiliki Lisensi A AFC sebagai syarat wajib kepelatihan di Liga 1 dan kariernya pun mandek.

Lihat juga: Arema Pertimbangkan Depak Marquee Player

Namun, Gethuk saat ini sudah mengantongi Lisensi A AFC setelah pada awal tahun ini mengikuti kursus kepelatihan di Bangkok bersama Djadjang Nurdjaman.

"Ini sudah seperti takdir bagi Aji dan Joko Susilo. Takdirnya bagi Aji memang hanya sampai di sini melatih Arema," terang Ruddy kepada CNNIndonesia.com, melalui sambungan telepon, Senin (31/7) pagi.

"Mungkin takdir pula bagi Joko karena kali ini ia sudah layak secara kualitas maupun legalitas melaih Arema."

Lihat juga: Komdis Hukum Persib Tanpa Dukungan Bobotoh di Lima Laga

Meski demikian, Ruddy menerangkan, manajemen tak mau terburu-buru langsung mengumumkan Gethuk sebagai pelatih. Manajemen ingin menunggu kepastian resmi dari Aji untuk pamit kepada tim.

"Yang jelas, hari ini Joko izin sebentar untuk pergi ke Thailand besok (1/8), mendapatkan lisensi kepelatihannya. Itu sekaligus acara kelulusannya pada tanggal 2 Agustus nanti."

Sebelumnya, Aji memilih mundur setelah pada tiga laga beruntun di sisa putaran pertama gagal memberikan kemenangan bagi Singo Edan. Rinciannya adalah dua kali kekalahan dari Persipura (0-2) dan Semen Padang (0-2), serta ditahan imbang 0-0 oleh Borneo FC. (bac)