Jakarta, CNN Indonesia -- Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan bakal menepi sejenak dari rutinitas tim Macan Kemayoran pada 12-24 Agustus mendatang. Ia berencana menyelesaikan lisensi pelatih level C AFC.
Rencana Ismed untuk menuntaskan lisensi kepelatihan mendapat dukungan dari manajemen. Direktur Utama Persija Gede Widiade menyambut positif keinginan pria kelahiran asal Aceh tersebut.
"Usulan PSSI itu kan bagi bekas pemain nasional dengan caps tertentu akan dapat lisensi khusus. Kalau sekian kali main untuk timnas dapat (lisensi) C, sekian kali main dapat (lisensi) B," ujar Gede.
Dengan demikian Ismed akan bermain satu pertandingan selama Agustus. Sebab, sebelumnya ia juga harus menerima hukuman absen di dua laga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bek sayap berusia 37 tahun itu harus menjalani sanksi larangan bermain di dua laga akibat terlibat perkelahian dengan Valdimir Vujovic saat Persija melawat ke markas Persib Bandung 22 Juli lalu.
"Tapi saya minta dispensasi sekali saja untuk tanggal 12 (Agustus) karena main di sini (kandang di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi). Habis main (dengan Persija) dia ikut pembukaan," ujarnya.
Beda halnya dengan Bambang Pamungkas, lanjut Gede, ia bisa mendapatkan lisensi B karena caps-nya bersama timnas lebih banyak.
"Jadi, buat apa dia (Bambang Pamungkas) ikut (lisensi) C, dia bisa dapat B. Kalau ada lisensi B dia ikut," pungkas Gede.