Rusun Atlet untuk Warga Miskin Usai Asian Games 2018

CNN Indonesia
Rabu, 09 Agu 2017 22:02 WIB
Kementerian PUPR mengatakan, sejumlah rusun yang diperuntukkan atlet akan diarahkan untuk masyarakat miskin usai Asian Games 2018.
Kementerian PUPR basuki Hadimuljono (kanan) yakin pembangunan rusun untuk wisma atlet Asian Games 2018 bakal rampung sesuai rencana. (Dok. Kementerian PUPR)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pembangunan rusun untuk wisma atlet Asian Games 2018 yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai masuk perampungan.

Berdasarkan data pembangunan di Kementerian PUPR, kemajuan pembangunan telah mencapai 98 persen. Proses tersebut tinggal penyelesaian lanskap dan memasukkan furnitur rusun.

Usai ajang Asian Games 2018 rusun-rusun tersebut akan dimanfaatkan sebagai hunian bagi masyarakat miskin atau berpenghasilan rendah yang tinggal di Jakarta.

Sebagai informasi, Kementerian PUPR membangun sebanyak 10 Tower untuk wisma atlet dalam ajang Asian Games 2018 mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasinya berada di blok C2 sebanyak tiga tower dan tujuh tower di blok D10 Kawasan Kemayoran, Jakarta.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan, pihaknya menjamin seluruh pembangunan rusun tersebut bisa selesai sesuai jadwal yang ditetapkan.

"Saat ini capaian pembangunan Rusun Atlet Asian Games Kemayoran sudah 98 persen. Mudah-mudahan seluruh Rusun di Kemayoran bisa selesai tepat waktu," ujarnya saat melakukan peninjauan lapangan di Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/8), dikutip dari rilis resmi Kementerian PUPR.

Menteri PUPR saat melakukan peninjauan rusun yang berada di Blok C2 Kemayoran didampingi sejumlah pejabat Eselon I Kementerian PUPR. Mereka antara lain Sekjen Anita Firmanti, Irjen Kementerian PUPR Rildo Ananda Anwar dan Dirjen Penyediaan Perumahan Syarif Burhanuddin.

Selain memeriksa ruangan mulai dari pintu masuk rusun, Menteri PUPR juga melihat ruangan-ruangan yang disiapkan untuk para atlet dan ofisial pendukungnya.

Keberadaan tempat parkir kendaraan hingga kamar kecil pun tak luput dari inspeksi mendadak Menteri PUPR tersebut.
Kementerian PUPR Basuki Hadimuljono sedang melakukan inspeksi pembangunan rusun untuk wisma atlet Asian Games 2018. (Kementerian PUPR Basuki Hadimuljono (tengah) sedang melakukan inspeksi pembangunan rusun untuk wisma atlet Asian Games 2018. (Dok. Kementerian PUPR)

Dari hasil pantauan Menteri Basuki di lapangan, dirinya meminta kontraktor yang membangun Rusun di C2 serta Satuan Kerja Pengembangan Perumahan Direktorat Rusun Ditjen Penyediaan Perumahan untuk memperhatikan penghijauan serta taman-taman rusun.

"Saya minta lingkungan di sekitar Rusun ini juga di tanami tanaman untuk penghijauan."

"Kalau bisa tanam juga tanaman buah seperti rambutan, matoa serta buah-buahan khas Indonesia. Perencanaan landscape seperti tanaman dan taman juga harus hijau agar lebih asri," katanya.

Menteri Basuki mengungkapkan, pembangunan Rusun di Blok C2 sebanyak tiga menara dapat menampung 1.900 unit. Untuk penyelesaiannya diperkirakan selesai seluruhnya pada akhir Oktober dan November mendatang.

Pihaknya pun akan melengkapi setiap unit rusun dengan segala perabotan dan furnitur seperti meja kursi, tempat tidur, pendingin ruangan, dan fasilitas pendukung lainnya.

"Kami optimistis rusun ini bisa selesai dan bisa menjadi wisma yang baik bagi para atlet yang berlaga di ajang Asian Games 2018 mendatang," harapnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER