Banding Kartu Kuning Evan Dimas Ditolak

CNN Indonesia
Selasa, 22 Agu 2017 18:28 WIB
Kabar buruk diterima Timnas Indonesia U-22 jelang melawan Vietnam pada laga Grup B SEA Games 2017 di Stadion Selayang Municipal Council, Selasa (22/8) malam.
Evan Dimas harus absen menghadapi Vietnam karena akumulasi kartu kuning. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar buruk diterima Timnas Indonesia U-22 jelang melawan Vietnam pada laga Grup B SEA Games 2017 di Stadion Selayang Municipal Council, Malaysia, Selasa (22/8) malam. Banding sanksi akumulasi kartu kuning untuk Evan Dimas ditolak.

Hal itu disampaikan asisten manajer Timnas U-22 Ferry Kono kepada CNNIndonesia.com, Selasa (22/8) sore. Ferry mengatakan banding kartu kuning Evan Dimas yang dilakukan ofisial Timnas Indonesia U-22 kepada Masoc (Malaysia SEA Games Organizing Committee) telah ditolak.

"Keputusan wasit absolut," ucap Ferry singkat.

Evan Dimas harus absen memperkuat Indonesia saat melawan Vietnam setelah mendapat dua kartu kuning beruntun melawan Filipina dan Timor Leste. Pihak Timnas Indonesia U-22 kemudian mengajukan banding kartu kuning yang didapat Evan Dimas saat melawan Timor Leste.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Evan Dimas (kiri) dipastikan absen saat Indonesia vs Vietnam.Evan Dimas (kiri) dipastikan absen saat Indonesia vs Vietnam. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Kartu kuning Evan Dimas didapat setelah ia dilanggar bek Timor Leste Gumario Augusta dan ditendang Filipe Olivera. Wasit asal Malaysia Nagor Amir Bin Noor Mohamed tanpa alasan yang jelas kemudian memberi Evan Dimas kartu kuning.

Sebelumnya, Ferry mengatakan pihak Timnas Idonesia U-22 sudah mengajukan banding sejak kemarin, Senin (21/8). Manajer Timnas Indonesia U-22, Endri Erawan, menemui langsung pihak Masoc menanyakan alasan kartu kuning yang didapat Evan Dimas.

Dalam surat yang diterima ofisial Timnas Indonesia U-22 dari Masoc, tidak ada penjelasan terkait alasan Evan Dimas mendapat kartu kuning. Terlebih dalam proses banding, terlalu banyak kendala yang dialami secara teknis.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER