Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih tim sepeda Indonesia di nomor track, Samai Amari, optimistis para anak asuhnya dapat menyabet medali emas dalam SEA Games Kuala Lumpur 2017. Meskipun tidak menggunakan sepeda baru untuk tampil di ajang edisi ke-29 itu.
Samai mengeluhkan sepeda yang dipesan Satlak Prima dari April 2017 hingga tampil di SEA Games tak kunjung datang. Hal tersebut menyebabkan para atlet nomor track tampil dengan sepeda sekadarnya yang biasa dipakai untuk latihan.
"Di nomor road race dapat sepeda baru, di nomor track tidak keburu. Sudah pesan tapi belum datang, jadi pakai sepeda latihan saja yang 'apa adanya' dan 'ada apanya'. Bagaimana lagi?" kata Samai kepada para wartawan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (22/8) sore.
"Sepeda baru [nomor track] itu teknologinya lebih ke speed power, responsif, bagus. Geometri dan bahannya itu sudah standar internasional dan kelas dunia. Nah, kalau kelasnya Polygon dan merek lainnya itu belum teruji," katanya menambahkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim Sepeda Indonesia Nomor Track, lanjut Samai, tampil dengan sepeda merek Polygon yang buatan Indonesia.
Merek tersebut, lanjutnya, jarang dipakai di negara-negara lain. Hanya atlet kelas junior di Malaysia yang menurut pengakuan Samai masih menggunakan merek itu, sementara yang lainnya menggunakan sepeda buatan Australia dan Perancis.
"Insya Allah pada Asian Games 2018, sudah pakai sepeda baru dari Perancis. Kami pesan kurang lebih 10 sepeda," ucap Samai.
Lebih lanjut, Samai yakin keterlambatan pemesanan sepeda tersebut sedikit mengganggu mental atlet.
"Karena kalau kami punya barang kelas dunia itu percaya diri. Bila tanding lihat pemain lain punya alat bagus, mental bisa menurun sekitar 20 persen," ucapnya melanjutkan.
Meski begitu, Samai mengaku optimistis anak didiknya dapat memberikan penampilan yang terbaik untuk Indonesia.
"Kalau sudah begini, kami tidak bisa apa-apa. Semua atlet sepeda Indonesia yang merasa jago, harus buktikan. Peralatan itu nomor dua, yang penting mentalnya ada kemauan untuk juara," ujarnya.