Live report Timnas Indonesia menjamu Fiji ini sudah berakhir. Sampai jumpa di live report CNNIndonesia.com berikutnya.
Sabtu, 02 September 2017
Analisis Pertandingan Indonesia vs Fiji
18:15
Timnas Indonesia bermain mengecewakan saat melawan Fiji, namun kita tidak bisa mengesampingkan kalau pelatih Luis Milla memiliki persiapan yang mepet.
Milla baru memiliki skuat yang lengkap satu hari sebelum pertandingan. Bahkan ada sejumlah pemain yang masih memperkuat klub di Liga 1 beberapa hari sebelum laga melawan Fiji.
Timnas Indonesia bermain mengecewakan saat melawan Fiji. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Milla sebenarnya memiliki skuat yang cukup mumpuni untuk mengalahkan Fiji. Tapi, terlihat sejumlah pemain Timnas Indonesia sedang tidak dalam kondisi yang prima untuk menjalani laga internasional. Kerja sama antar pemain juga terlihat tidak terbangun sempurna.
Selanjutnya PSSI harus memberi Milla waktu persiapan yang cukup untuk menangani Timnas Indonesia. Kritik juga bagi PSSI agar selanjutnya bisa menyusun jadwal liga dengan laga Timnas Indonesia lebih ideal.
Pertandingan Berakhir
18:05
Pertandingan di Stadion Patriot Candrabhaga sudah berakhir dan skor imbang tanpa gol tidak berubah.
Adam Alis Hampir Akhiri Kebuntuan
18:00
Sebuah tendangan spekulasi Adam Alis pada menit ke-91 hampir mengakhiri kebuntuan bagi Timnas Indonesia.
Sayang, tendangan pemain Arema FC itu membentur salah satu pemain Fiji dan masih tipis di atas gawang lawan.
Usaha Terakhir Luis Milla
17:54
Luis Milla melakukan usaha terakhirnya untuk membangun serangan dengan memasukkan Slamet Nurcahyo pada menit ke-85 menggantikan Boaz Solossa.
Pergerakan cepat Slamet diharapkan Milla bisa membongkar lini pertahanan Fiji.
Lerby Akhirnya Masuk
17:46
Lerby Eliandry akhirnya dimasukkan pelatih Luis Milla menggantikan Beny Wahyudi pada menit ke-77.
Masuknya Lerby membuat Timnas Indonesia bisa mengandalkan umpan-umpan silang dan berharap pada penyelesaian akhir striker Borneo FC tersebut.
Pergantian Pemain Dilakukan Milla
17:40
Andik Vermansah dan I Gede Sukadana ditarik keluar oleh Luis Milla pada menit ke-72. Sebagai gantinya pelatih asal Spanyol itu memasukkan M. Rahmat dan Manahati Lestusen.
Beberapa detik setelah pergantian pemain dilakukan, Indonesia mendapat peluang melalui tendangan jarak jauh Bayu Pradana yang tepat ke pelukan kiper Fiji.
Fiji Sangat Berbahaya
17:34
Timnas Fiji beberapa kali justru membuat lini pertahanan Timnas Indonesia kesulitan. Dalam waktu tiga menit, tim tamu mendapatkan dua peluang melalui Setareki Waqanitoga pada menit ke-67 dan 68.
Timnas Fiji beberapa kali menunjukkan serangan yang berbahaya. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Beruntung peluang pertama Waqanitoga masih menyamping, dan yang kedua berhasil ditangkap Andritany Ardhiyasa.
Timnas Indonesia harus segera melakukan perubahan agar kepercayaan diri Fiji bisa berkurang. Kondisi hingga pertengahan babak kedua bisa membahayakan Indonesia.
Boaz Digagalkan Tamanisau
17:32
Menit ke-65, Timnas Indonesia kembali mendapatkan peluang emas melalui Boaz Solossa.
Menerima umpan tarik Adam Alis di sisi kiri, Boaz berdiri bebas di dalam kotak penalti Fiji. Dengan sekali sentuh Boaz melepaskan tendangan kaki kiri yang berhasil ditangkap kiper Fiji Simione Tamanisau.
Hampir 1-0 untuk Indonesia
17:28
I Gede Sukadana hampir membawa Timnas Indonesia unggul pada menit ke-61. Sebuah umpan silang ditinju kiper Fiji Simione Tamanisau.
Bola rebound kemudian dimanfaatkan gelandang Bali United itu untuk melepaskan tendangan voli.
Tamanisau sudah salah posisi dan bola mengarah ke pojok kiri gawang. Tapi, bola berhasil disundul bek Fiji Remueru Tekiate sebelum melewati garis gawang.
Indonesia Mengurung Fiji
17:23
Sepuluh menit babak kedua berjalan, Timnas Indonesia mampu mengurung lini pertahanan Fiji. Namun, lagi-lagi ketatnya lini pertahanan Fiji membuat Indonesia masih gagal mencetak gol.
Pada menit ke-56, sebuah tendangan bebas Rizky Pora berhasil ditinju kiper Fiji Simione Tamanisau.
BOAZ NYARISS...!!!
17:16
Kapten Timnas Indonesia Boaz Solossa membuang peluang emas pada menit ke-50.
Boaz Solossa membuang peluang emas di awal babak kedua. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Menerima umpan mendatar Rizky Pora di kotak penalti, Boaz sebenarnya sudah berdiri bebas di depan gawang Fiji. Sayang, Boaz terburu-buru dalam melakukan penyelesaian akhir.
Tendangan kaki kiri Boaz justru melebar di sisi kanan gawang Fiji. Kakak Boaz pun terlihat tertawa dan meminta maaf kepada Rizky Pora karena membuang peluang emas.
Babak Kedua Dimulai
17:11
Sejumlah darah segar dimasukkan Luis Milla di awal babak kedua. Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, Johan Alfarizi ditarik keluar lapangan, dengan Adam Alis, Rizky Pora, dan Abdul Rahman sebagai penggantinya.
Analisis Babak Pertama: Lerby Bisa Jadi Pilihan
16:55
Jika melihat jalannya babak pertama, Timnas Indonesia lebih banyak memainkan umpan-umpan silang ke dalam kotak penalti Fiji.
Sayang, Boaz Solossa yang didaulat menjadi penyerang tengah, justru lebih sering keluar kotak penalti dan memberi ruang kepada Stefano Lilipaly.
Lerby Eliandry (kiri) bisa menjadi opsi lini depan Timnas Indonesia di babak kedua. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Jika pelatih Luis Milla ingin mempertahankan gaya permainan tersebut di babak kedua, maka Lerby Eliandry bisa menjadi opsi di lini depan.
Striker Borneo FC itu merupakan satu-satunya penyerang tengah murni di skuat Timnas Indonesia saat ini dan memiliki penyelesaian akhir yang cukup apik di dalam kotak penalti.
Lerby merupakan pemain lokal paling tajam di Liga 1 musim ini dengan mencetak 9 gol hingga saat ini.
Lini pertahanan Indonesia juga harus bisa fokus sepanjang babak pertama jika tidak ingin kecolongan di babak kedua. Pasalnya, Fiji menunjukkan mampu menciptakan sesuatu dari serangan balik di babak pertama.
Babak Pertama Berakhir
16:51
Pertandingan babak pertama berakhir ditandai dengan peluang terakhir yang didapat Stefano Lilipaly pada menit ke-45+5.
Mendapat bola liar dari usaha Boaz Solossa melakukan drive di dalam kotak penalti Fiji, Lilipaly melepaskan tendangan mendatar yang berhasil ditahan kiper Fiji Simione Tamanisau.
Skor kacamata di Stadion Patriot Candrabhaga pun bertahan hingga akhir babak pertama.
Fiji Hampir Mencetak Gol
16:47
Kiper Andritany Ardhiyasa dikejutkan dengan peluang yang didapat timnas Fiji pada menit ke-45+2. Tim tamu mendapat peluang ketika Roy Krishna melepaskan tendangan keras dari kotak penalti.
Beruntung Andritany cukup sigap dengan memblok bola. Bola rebound sempat ingin disambut pemain Fiji lainnya, tapi hakim garis mengangkat bendera tanda offside.
Boaz Kembali Buang Peluang
16:45
Boaz Solossa mendapat peluang keduanya di pertandingan ini pada menit ke-44. Namun, lagi-lagi Boaz salah dalam mengambil keputusan.
Indonesia mendapatkan serangan balik dengan Boaz menguasai bola. Boaz sebenarnya memiliki opsi di sisi kiri dan kanan untuk mengumpan, tapi pemain Persipura Jayapura itu justru melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang berbuah sepak pojok.
Pemain Fiji Terkapar
16:42
Pertandingan di Stadion Patriot sempat terhenti empat menit setelah salah satu pemain timnas Fiji Christopher Wasasala terkapar di lapangan.
Wasasala berusaha menahan tendangan bebas Stefano Lilipaly dengan menyundul bola. Sempat mendapat perawatan tim medis, Wasasala kembali meneruskan pertandingan pada menit ke-43.
Andik dan Irfan Tukar Posisi
16:35
Dua pemain sayap Indonesia, Andik Vermansah dan Irfan Bachdim, bertukar posisi. Irfan yang memulai laga di sayap kiri, pindah ke kanan, dengan Andik pindah ke sayap kiri.
Andik Vermansah (kiri) belum mampu membongkar pertahanan Fiji. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Upaya itu diharapkan bisa membuat Indonesia membongkar lini pertahanan Fiji, yang hingga menit ke-35 masih bermain disiplin.
Water Break
16:30
Water break menit ke-27 datang di momen yang cukup tepat bagi Timnas Indonesia, pasalnya Fiji mulai percaya diri dalam membangun serangan.
Luis Milla terlihat memberi instruksi kepada para pemain Timnas Indonesia di pinggir lapangan. Milla harus menggunakan strategi lain, pasalnya beberapa kali upaya tim Merah Putih melakukan umpan-umpan silang tidak berjalan.
Umpan silang yang dilepaskan Andik Vermansah dan Irfan Bachdim terbilang tidak berguna, pasalnya Boaz lebih sering di luar kotak penalti Fiji.
Perlawanan Lumayan dari Fiji
16:23
Hingga 20 menit pertandingan berjalan, timnas Fiji mampu memberikan perlawanan yang bagus. Cukup lumayan untuk sebuah timnas dari sebuah negara yang sepak bola bukan olahraga utama.
Meski belum memiliki peluang bersih, permainan disiplin timnas Fiji mampu membuat lini depan Indonesia kesulitan untuk mencetak gol.
Lini pertahanan Indonesia wajib waspada, pasalnya Fiji bisa menciptakan serangan balik yang bagus. Satu yang pasti, Indonesia harus mencetak gol pertama untuk bisa lebih nyaman mendominasi pertandingan.
Lilipaly Buang Dua peluang
16:19
Gelandang naturalisasi Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, memiliki dua peluang untuk mencetak gol ke gawang timnas Fiji.
Stefano Lilipaly dua kali memiliki peluang membobol gawang Fiji. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Pada menit ke-15, Stefano Lilipaly meneruskan umpan silang Andik Vermansah, tapi sundulannya berhasil diblok pemain belakang Fiji.
Beberapa detik kemudian tendangan pemain anyar Bali United itu masih menyamping di sisi kanan gawang Fiji.
Gede Sukadana Nyaris...!!!
16:13
Tekanan Indonesia ke lini pertahanan Fiji semakin meningkat. Menit kesepuluh Indonesia hampir mencetak gol pertama melalui I Gede Sukadana.
Beawal dari pergerakan Boaz Solossa di sisi kanan pertahanan Fiji, kapten Indonesia itu melepaskan umpan tarik ke Stefano Lilipaly. Namun, umpan Boaz berhasil dipotong.
Bola liar kemudian mengarah ke Gede Sukadana. Sayang, tendangan keras pemain Bali United itu masih melambung. Ribuan suporter Timnas Indonesia di Stadion Patriot pun berteriak histeris melihat tendangan Gede Sukadana.
Shot On Goal Pertama
16:10
Kapten Timnas Indonesia, Boaz Solossa, mendapatkan peluang pertama bagi tim Garuda. Menerima bola dari Bayu Pradana, Boaz melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti.
Boaz Solossa membuang peluang di awal babak pertama. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Sayang, tendangan pemain Persipura Jayapura itu masih lemah. Boaz seharusnya memberi umpan ke Andik yang berdiri bebas di sisi kanan.
Indonesia Menekan
16:07
Lima menit pertama pertandingan Timnas Indonesia menunjukkan permainan cukup dominan. Pressing tinggi ditunjukkan tim asuhan Luis Milla.
Setiap Fiji melakukan penguasaan bola, dua gelandang bertahan Indonesia I Gede Sukadana dan Bayu Pradana, menjadi dua pemain pertama yang melakukan tekanan.
Babak Pertama Dimulai
16:03
Pertandingan babak pertama dimulai. Timnas Indonesia mengenakan kostum merah-merah, sedangkan Fiji menggunakan kostum putih-hitam.
Suasana jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Fiji. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Wasit asal Kyrgyzstan, Spartak Danilenko, dipercaya FIFA untuk memimpin pertandingan ini.
Stadion Patriot Tidak Penuh Penonton
15:56
Penonton yang menyaksikan laga uji coba internasional antara Timnas Indonesia melawan Fiji terpantau tidak begitu ramai. Hanya Tribun VIP Timur yang terlihat penuh oleh suporter Indonesia.
Suasana Stadion Patriot jelang laga Indonesia vs Fiji. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Menurut pantauan CNNIndonesia.com di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9), tak sampai 10 ribu penonton yang hadir. Namun, suasana cukup ramai mengingat para suporter langsung memainkan alat musik untuk memberikan semangat kepada pemain.
Suasana Stadion Patriot jelang Timnas Indonesia vs Fiji. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Di luar stadion terlihat berbagai penjual kaos maupun atribut berbau Timnas Indonesia juga ramai. Nyanyian lagu-lagu nasional juga lantang terdengar di stadion yang punya kapasitas mencapai 30 ribu penonton itu.
Susunan Pemain
15:45
Selamat sore pembaca CNNIndonesia.com, selamat menikmati jalannya live report Timnas Indonesia vs Fiji. Berikut ini susunan pemain kedua tim:
Boaz Solossa dipercaya menjadi starter oleh Luis Milla saat Timnas Indonesia vs Fiji. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Timnas Indonesia: Andritany Ardhyasa; Beny Wahyudi, Fachruddin Aryanto, Ahmad Jufriyanto, Johan Ahmad Alfarizi; I Gede Sukadana, Stefano Lilipaly, Bayu Pradana; Andik Vermansah, Boaz Solossa, Irfan Bachdim.
Timnas Fiji: Simione Tamanisau; Laisenia Raura, Kavaia Rawaqa, Remueru Tekiate, Kolinio Sivoki; Narendra Rao, Amani Makoe, Christopher Wasasala, Dave Radrigai; Epeli Saukuru, Roy Krishna.