Bali United Gagal ke Puncak Klasemen Karena Tidak Disiplin

CNN Indonesia
Jumat, 29 Sep 2017 22:01 WIB
Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro menilai kekalahan dari Bhayangkara FC disebabkan anak asuhnya yang bermain tidak disiplin.
Bali United gagal mempertahankan keunggulan ketika bertamu ke markas Bhayangkara FC dalam lanjutan Liga 1, Jumat (29/9). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Bekasi, CNN Indonesia -- Bali United kalah 2-3 dari Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat (29/9) dalam laga perebutan peringkat pertama Liga 1 dalam klasemen sementara.

Serdadu Tridatu harus merelakan kehilangan tiga poin dari laga tandang setelah sempat memimpin 2-1 hingga akhir babak pertama.


Widodo Cahyono Putro menilai kekalahan Bali United disebabkan anak asuhnya yang bermain tidak disiplin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya itulah sepak bola. Di mana kalau kita tidak disiplin, dimanfaatkan lawan. Itu yang buat organisasi pertahanan longgar, ini yang sering dimanfaatkan mereka [Bhayangkara FC]. Kami mungkin harus banyak evaluasi," kata Widodo kepada para awak media dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Widodo Cahyono Putro mengakui anak asuhnya tampil kurang disiplin ketika berhadapan dengan Bhayangkara FC.Widodo Cahyono Putro (tengah) mengakui anak asuhnya tampil kurang disiplin ketika berhadapan dengan Bhayangkara FC. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama H)
Mantan penyerang Timnas Indonesia itu mengatakan petandingan yang berlangsung di stadion Patriot Candrabhaga berlangsung sangat seru. Ia juga menikmati perlawanan sengit dari tim tuan rumah.

"Kedua tim saling serang. Dan memang saya katakan, siapapun yang bisa manfaatkan peluang, bisa menang. Mereka [Bhayangkara FC] bisa memanfaatkan peluang tersebut. Dan inilah sepak bola, selamat untuk Bhayangkara yang memenangkan pertandingan ini," katanya menambahkan.

Bali United yang memimpin 2-1 atas Bhayangkara FC di babak pertama, kebobolan dua gol di babak kedua.Bali United yang memimpin 2-1 atas Bhayangkara FC di babak pertama, kebobolan dua gol di babak kedua. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Sementara itu, kapten tim Bali United, Fadil Sausu, pun mengakui bermain kurang konsentrasi khususnya di babak kedua.

"Menurut saya, kami kalah karena kehilangan organisasi permainan, konsentarasi, fokus dan tidak disiplin," ucap Fadil.


Usai kekalahan di pekan ke-27, Bali United memiliki poin 52 hanya tertinggal empat angka dari Bhayangkara FC. Posisi Widodo dan anak asuhnya di klasemen terancam oleh PSM Makassar.

Jika PSM memenangi laga kontra Semen Padang, pada Senin (2/10), maka poin PSM akan menyamai Bali United.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER