Jakarta, CNN Indonesia -- Sesi latihan Timnas Spanyol jelang laga kualifikasi Piala Dunia zona Eropa di sebuah kawasan di daerah Madrid diwarnai dengan caci maki fan kepada Gerard Pique.
Suporter meneriaki Pique dengan kata yang tidak sopan dan mempersilakan bek tengah La Furia Roja itu meninggalkan Timnas Spanyol.
Pendukung Timnas Spanyol lain membawa poster yang bertuliskan ‘Pique fora’ yang berarti ‘Pique keluar’.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Pique menyatakan kerelaannya keluar dari Timnas Spanyol jika dirinya dianggap merusak kebersamaan tim.
Sikap dan perbuatan Pique tidak bisa dilepaskan dari situasi yang terjadi di Spanyol. Pique sebagai orang Catalan mendukung kemerdekaan Catalonia dan mengecam aksi kekerasan polisi Spanyol kepada orang Catalan pada Minggu (1/10).
 Gerard Pique kerap terlibat konfrontasi dengan suporter Timnas Spanyol terkait hubungan tak akur antara Catalonia dan Spanyol. (AFP PHOTO / PIERRE-PHILIPPE MARCOU) |
Sebelum permasalahan politik di Spanyol memanas, Pique kerap menjadi sasaran cemooh pendukung Spanyol yang anti-Barcelona dan anti-Catalonia.
Terlepas dari pandangan nasionalisme Pique, mantan pemain Manchester United itu menjadi bagian penting dalam kesuksesan La Furia Roja termasuk di Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Pique yang telah memiliki 91 caps di Timnas Spanyol sempat menyatakan akan mundur dari pentas internasional seusai Piala Dunia 2018. Namun belakangan Pique mengisyaratkan kemungkinan pensiun lebih cepat dari Timnas Spanyol terkait kondisi politik di negara tersebut.