Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain keturunan Indonesia, Sandy Walsh lebih memilih mengembangkan kariernya di kompetisi Eropa daripada Indonesia.
Walsh kini berkarier di klub kasta tertinggi Belgia SV Zulte Waregem. Ia menyimpan asa menjadi salah satu pemain bintang Eropa ketimbang untuk melanjutkan karier sepak bola di kompetisi Indonesia.
"Saya belum punya pengalaman dengan kompetisi di Indonesia jadi saya tak bisa menjelaskan perbedaannya. Saya rasa Stefano Lilipaly bisa menerangkannya dengan lebih baik," kata Walsh kepada
CNNIndonesia.com.
"Tentu saja sangat menyenangkan bisa bermain di Eropa. Kompetisi di Belgia pun sangat berat namun saya merasa semakin baik dan semakin kuat saat ini."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain kelahiran Brussels ini pernah membela timnas Belanda di level junior, namun ia justru memulai kariernya di Liga Belgia. Sempat menjadi bagian Anderlecht junior, Walsh kemudian direkrut Genk pada 2011.
Pemain berusia 22 tahun itu sempat mencicipi Liga Europa bersama Genk sebelum hIjrah ke Zulte Waregem pada 2017.
"Saya beruntung bisa bermain selama enam tahun di Liga Europa dan tentu hal itu sungguh menarik. Saya menyukai kompetisi tersebut."
"Berpergian ke negara lain dan menghadapi tim hebat, maka sebagai pemain saya akan menjadi lebih bagus dari sebelumnya. Saya juga punya pengalaman main di Liga Champions, meski dari bangku cadangan, dan itu merupakan level yang berbeda," ujarnya.
Namun Sandy Walsh sendiri tak menutup sepenuhnya peluang untuk bermain di Indonesia.
Untuk bermain di Liga Indonesia, saya mempertimbangkan itu bila saya butuh hal baru di luar sepak bola Eropa. Mungkin saja ketika saya sudah lebih tua nantinya dan saya hanya ingin menikmati hidup dan sepak bola karena saat ini saya benar-benar menjalani hidup yang sibuk," tutur Sandy Walsh.