Jakarta, CNN Indonesia -- Kekalahan Real Madrid dari tim promosi La Liga Spanyol, Girona 1-2, masih menyisakan kegetiran bagi skuat arahan Zinedine Zidane. Hasil buruk di Stadion Montilivi, Minggu (30/10) itu membuat Madrid semakin sulit mengejar Barcelona di posisi puncak klasemen.
Sejumlah media di Spanyol bahkan mulai mengangkat beberapa momen yang menunjukkan situasi tak kondusif di antara pemain pada laga itu. Di antaranya adalah televisi Spanyol,
Deportes Cuatro, seperti dikutip dari
AS.com.
Deportes Cuatro memberitakan Marcelo dan Luka Modric sempat bersitegang di lapangan pada laga tersebut. Hal itu melalui analisis gerak bibir kedua pemain dalam tayangan ulang video yang diperlambat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Modric diberitakan kesal dan menegur Marcelo yang dinilainya bermain buruk pada pertandingan melawan Girona itu.
 Sejak 27 tahun terakhir, Real Madrid kembali menelan kekalahan dari tim promosi La Liga Spanyol. (REUTERS/Albert Gea) |
Ditegur Modric, Marcelo justru balik mengkritik Modric yang juga tampil tak kalah buruk darinya.
"Kamu katakan saya bermain kacau, dan kamu tidak?" ucap Marcelo kepada Modric berdasarkan analisis gerak bibir dari
Deportes Cuatro.
Zidane akhirnya mengganti Marcelo pada menit ke-66 dengan Lucas Vazquez. Saat itu Madrid sudah tertinggal 1-2 dari Girona.
 Foto: Juan Medina Luka Modric sempat marah dan menegur Marcelo karena dinilainya bermain buruk lawan Girona. ( |
Pelatih asal Perancis itu ingin melakukan perubahan strategi setelah ia menilai Los Blancos kehilangan penguasaan bola menghadapi Girona.
Usai pertandingan, kedua pemain itu tampak berbaikan setelah sempat bersitegang di lapangan.
Kekalahan El Real tersebut membuat mereka tertahan di posisi ketiga klasemen sementara dan berjarak delapan poin dari Barcelona di posisi puncak.