Nasib Indra Sjafri Ditentukan Malam Ini

Jakarta, CNN Indonesia -- Nasib Indra Sjafri di kursi kepelatihan Timnas Indonesia U-19 akan ditentukan usai rapat evaluasi bersama PSSI dan Direktur Timnas, Senin (20/11) malam.

Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, Direktur Teknik PSSI Danurwindo, dan Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono, akan hadir untuk evaluasi kinerja Timnas Indonesia U-19.

Lihat juga: Deret Pemain Indonesia yang Jadi Primadona di Selangor FA

Mereka bakal mendengarkan pemaparan program kerja Indra Sjafri selama menangani skuat Garuda Nusantara setahun terakhir.

"Nanti di situ pasti akan ada diskusi. Yang paling penting keputusan dan rencananya untuk Timnas Indonesia U-19. Usai evaluasi pasti akan kami rilis," kata Tisha kepada para wartawan di Kantor PSSI, Senin (20/11) sore.

Indra Sjafri gagal mengantar Indonesia lolos grup di laga kualifikasi Piala Asia 2018. (AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO)

Tisha menjelaskan PSSI tidak terlalu fokus tentang status jabatan pelatih. Terpenting adalah aplikasi kinerja program pelatih secara menyeluruh.

"Kita jangan fokus pada Indra Sjafri-nya. Ini adalah evaluasi Timnas Indonesia U-19 secara keseluruhan, sama halnya ketika kami mengevaluasi Luis Milla [pelatih Timnas Indonesia] setelah pulang SEA Games ataupun Fachri [Husaeni]," ujarnya.

"Ini pemain usia muda, yang paling pertama kami lihat adalah pola perkembangan individu pemain di bawah pelatih ini," katanya menambahkan.

Yang kedua, lanjut Tisha, soal peningkatan pola permainan di setiap pertandingan. Ini menjadi salah satu faktor utama PSSI saat mengevaluasi Indra.

Timnas Indonesia U-19 diproyeksikan tampil di Piala Asia U-19 edisi 2018. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

"Hasil akhir adalah yang paling terakhir kami lihat. Yang utama adalah pola permainan."

Tisha juga mencontohkan ketika Timnas U-23 dan senior kalah dari Suriah U-23, beberapa hari lalu. Meski kalah, namun Indonesia tampil bagus, terutama pola permainan atraktif di lini tengah.

Lihat juga: Ezra Walian dan Sandy Walsh Alami Pekan Kelabu

Sebelumnya, Egy Maulana Vikri dan kolega hanya mampu meraih peringkat ketiga di Piala AFF U-18 2017 dan tersingkir di Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan.

Kendati demikian, pasukan Garuda Nusantara pimpinan Indra Sjafri tetap lolos ke putaran Piala Asia U-19 2018 karena tiket otomatis sebagai tuan rumah. (bac)