Pelatih: Jonatan Christie Kalah karena Kurang Ulet

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Rabu, 22 Nov 2017 15:55 WIB
Hendry Saptura menilai Jonatan Christie tak mampu bermain maksimal sehingga gagal meraih kemenangan pada duel lawan Wang Tzu Wei.
Setelah jadi runner up di Korea SS, Jonatan Christie tampil buruk di turnamen-turnamen selanjutnya. ( Dok. Humas PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebulutangkis putra Indonesia Jonatan Christie harus bertekuk lutut di hadapan Wang Tzu Wei pada babak pertama Hong Kong Super Series, Rabu (21/11).

Jonatan tumbang di hadapan wakil Taiwan, Wang Tzu Wei, dua gim langsung 17-21 dan 13-21 dalam pertarungan yang memakan waktu 37 menit. Menurut pelatih tunggal putra, Hendry Saputra, Jonatan menampilkan performa yang buruk di laga lawan Tzu Wei.

"Jonatan bermain kurang maksimal hari ini. Dari pergerakan kakinya terlihat kurang cepat dan tidak bisa mengikuti pergerakan lawan."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk teknik sendiri sejatinya seimbang, namun Jonatan sering melakukan kesalahan dan kurang ulet hari ini," ucap Hendry kepada CNNIndonesia.com.

Selain hal tersebut, Jonatan juga dinilai tak bisa mengatasi situasi di lapangan.

Jonatan Christie tampil tak maksimal di laga babak pertama Hong Kong Super Series.Jonatan Christie tampil tak maksimal di laga babak pertama Hong Kong Super Series. (Humas PBSI)
"Lapangan tempat bermain agak sedikit berangin, Jonatan kurang bisa mengatasi keadaannya."

"Intinya, lawan kali ini tampil lebih bagus karena sebelumnya Jonatan bisa menang lawan dia di Korea," ujar Hendry.

Kekalahan dari Tzu Wei di Hong Kong membuat rekor pertemuan Jonatan dengan pemain peringkat ke-13 dunia itu kini menjadi 1-4. Satu-satunya kemenangan Jonatan ada pada semifinal Korea Super Series 2017.

Penampilan Jonatan sendiri mengalami penurunan drastis sejak jadi runner up di Korea Super Series. Setelah itu Jonatan hanya tak lagi sanggup menapak babak perempat final di lima turnamen super series berikutnya.

Sebelum kalah di babak pertama Hong Kong Super Series, Jonatan kalah di babak pertama Jepang Super Series dan Perancis Super Series. Sementara untuk Denmark Super Series Premier dan China Super Series Premier, langkah Jonatan terhenti di babak kedua. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER