Jakarta, CNN Indonesia --
Timnas Indonesia dan Brunei Darussalam tiba di Aceh pada Kamis (30/11) untuk mengikuti turnamen sepak bola Aceh World Solidarity Tsunami Cup (AWSTC) 2017. Hal ini disampaikan Ketua Panitia Penyelenggara Zaini Yusuf kepada
CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon pada Kamis (30/11) siang.
"Sampai hari ini (Kamis) persiapannya mendekati 100 persen, hari ini tinggal gladi resik. Sementara tim yang sudah sampai kemarin ada dari Mongolia dan Kirgistan. Hari ini Brunei dan Indonesia," kata Zaini.
"Mongolia dan Kirgistan menginap di Hotel Hermes Aceh, sedangkan Brunei dan Indonesia di Grand Nangroe," katanya menambahkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keamanan secara terbuka maupun tertutup, lanjut Zaini, sudah disiapkan secara matang karena ada orang asing di Aceh. Demikian pula saat pertandingan di Stadion Harapan Bangsa pada 2 hingga 6 Desember 2017.
 Timnas Indonesia akan berlaga di turnamen Tsunami Cup 2017. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
"Personel yang kami siapkan di atas 100. Gabungan dari Polda [Kepolisian Daerah], Kodam [Komando Daerah Militer] dan Satpol PP [Satuan Polisi Pamong Praja]," ucap Zaini.
Brunei akan menjadi lawan pertama Timnas Indonesia pada 2 Desember mendatang. Dua hari kemudian, Evan Dimas dan kawan-kawan akan ditantang timnas Mongolia.
 Timnas Indonesia akan menghadapi Brunei Darussalam, Mongolia, dan Kirgistan di Tsunami Cup 2017. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto) |
Timnas Kirgistan yang merupakan tim peringkat FIFA terbaik di Tsunami Cup 2017, akan menjadi lawan terakhir Timnas Indonesia pada 6 Desember.
Rangkaian tiga pertandingan di Tsunami Cup 2017 merupakan salah satu bagian dari persiapan Timnas Indonesia tampil di Asian Games 2018.
Pelatih Luis Milla mengatakan Tsunami Cup 2017 merupakan wadah yang tepat untuk menguji penampilan pemain.
(har)