Luis Milla Pantau Pemain di Perempat Final Piala Presiden

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla bakal kembali memantau perkembangan pemainnya di babak delapan besar Piala Presiden 2018. Pelatih asal Spanyol itu akan hadir langsung di Stadion Manahan, Solo, akhir pekan ini.

Hal itu diungkapkan Direktur Teknis Timnas Indonesia Danurwindo kepada CNNIndonesia.com, Jumat (2/2). Luis Milla dan tim pelatih lain baru akan tiba di Solo, Sabtu (3/2) pagi.

Lihat juga: Persib Sambut Kedatangan Muchlis Hadi

Danurwindo mengatakan, jika di babak perempat final Piala Presiden 2018 nanti ada pemain yang terlihat menonjol, kemungkinan bisa direkomendasikan untuk dipanggil mengikuti pemusatan latihan timnas jelang Asian Games 2018.

"Kalau muncul pemain yang menonjol kenapa tidak [dipanggil ke timnas]? Karena lebih realistis melihat di pertandingan, tidak hanya di latihan," kata Danurwindo melalui sambungan telepon.

PSMS Medan dan Sriwijaya FC melanjutkan langkah mereka di Piala Presiden 2018. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Timnas Indonesia akan kembali menjalani pemusatan latihan selama 10 hari pada pertengahan Februari mendatang.

Lihat juga: Persib Resmi Perkenalkan Muchlis Hadi dan Ghozali

Danurwindo menyebut, pemusatan latihan yang berulang seperti yang dilakukannya kali ini merupakan skema yang juga dilakukan di negara-negara maju.

Luis Milla pernah mengatakan, persiapan terbaik adalah persiapan yang dilakukan pemain bersama klub terutama jelang kompetisi. Terlebih, sebagian besar pemain timnas saat ini, diungkapkan Danurwindo, sudah mulai mengerti cara bermain yang diinginkan Luis Milla.

"Jadi, Luis Milla mau mereka tetap ikut kompetisi. Nanti mereka akan dipanggil setiap bulannya untuk persiapan sampai Asian Games. Bisa delapan hari, sembilan hari atau 10 hari dalam sebulan," jelas Danurwindo.

Lihat juga: Mourinho Cekcok dengan Pogba Saat MU Kalah

"Pemain sudah mulai mengerti cara bermain yang diinginkan [Luis Milla], taktik dan strateginya sudah paham. Sekarang intensitasnya tinggal di kompetisi. Karena penilaian pemain tidak hanya saat latihan, tapi juga saat di kompetisi," pungkasnya. (har)