Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Indonesia
Sean Gelael membidik poin di seri kedua
Formula 2 yang berlangsung di Baku, Azerbaijan, 28-29 April.
Sean sukses meraih enam poin hasil dari finis ketujuh di kategori feature race GP Bahrain yang merupakan seri perdana pada 7-8 April lalu. Hal itu yang ingin coba diulang Sean pada balapan kali ini.
"Mudah-mudahan kami mendapatkan pengaturan mobil yang sesuai dan balapan yang ideal. Balapan di Baku cukup menantang namun kami akan berupaya keras untuk meraih hasil terbaik," tutur Sean dalam rilis resmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harapan Sean untuk bisa mendulang poin di Baku didukung oleh fakta bahwa mobil tim Pertamina Prema Theodore Racing terbilang kompetitif setiap menjalani balapan di Sirkuit Baku City.
 Sean Gelael tampil bagus dan meraih poin di GP Bahrain. (dok. Tim Jagonya Ayam) |
Dua musim lalu, Tim Prema mampu mengamankan podium 1-2 lewat Antonio Giovinazzi dan Pierre Gasly. Sedangkan pada musim 2017, Charles Leclerc mampu jadi juara di seri ini.
"Balapan di Baku City akan sangat menarik. Sirkuit Baku City mirip dengan sirkuit Makau. Balapan ini akan menantang tim untuk bisa menghadirkan pengaturan mobil yang seimbang," tutur bos Tim Prema Rene Rosin.
Rosin yakin Sean dan juga Nyck De Vries bisa tampil kompetitif di balapan seri kedua ini.
"Melihat hasil balapan di Bahrain, potensi pebalap kami untuk kembali meraih poin cukup besar. Sean dan Nyck sudah menunjukkan sikap yang kami inginkan."
"Kami akan bekerja keras untuk bisa mengulangi sukses sebelumnya di Baku City," ucap Rene.
(nva)