Insting Simeone Membuat Atletico Menahan Imbang Arsenal

Nova Arifianto | CNN Indonesia
Kamis, 03 Mei 2018 01:10 WIB
Atletico Madrid menahan imbang Arsenal di leg pertama Liga Europa pekan lalu lantaran mampu mencetak gol meski bermain dengan sepuluh orang.
Diego Simeone melatih Atletico Madrid bermain dengan kondisi 10 lawan 11 sehari sebelum leg pertama semifinal Liga Europa menghadapi Arsenal. (Reuters / Juan Medina)
Jakarta, CNN Indonesia -- Atletico Madrid menahan imbang Arsenal di leg pertama Liga Europa pekan lalu lantaran mampu mencetak gol meski bermain dengan sepuluh orang.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Emirates tersebut, Atleti harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-10 karena Sime Vrsaljko sudah mendapat dua kartu kuning.

Tuan rumah mencetak gol lebih dulu melalui Alexandre Lacazette pada menit ke-61. Delapan menit menjelang waktu normal usai Antoine Griezmann mencetak gol untuk Los Colchoneros yang membuat skor sama kuat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gelandang Atletico Thomas Partey membuka rahasia keberhasilan menahan imbang Arsenal di leg pertama ketika bermain dengan 10 orang yang tidak lepas dari naluri sang pelatih, Diego Simeone.

Diego Simeone sudah pernah mengantarkan Atletico Madrid menjadi juara Liga Europa.Diego Simeone sudah pernah mengantarkan Atletico Madrid menjadi juara Liga Europa. (PHOTO / Josep Lago)
"Ada yang tidak banyak orang tahu mengenai insting Simeone yang selalu benar. Kami berlatih dalam situasi 10 melawan 11 sehari sebelum pertandingan dan dia memberi tahu kami mungkin akan kehilangan pemain dan itu ternyata benar-benar terjadi di awal pertandingan," ujar Partey seperti dikutip dari The Independent.

Atletico akan menjamu Arsenal pada leg kedua semifinal Liga Europa. Keberhasilan menahan imbang Arsenal sekaligus mencetak gol tandang menjadi keuntungan bagi anak asuh Simeone.

Insting Simeone Membuat Atletico Menahan Imbang Arsenal
Pada musim 2017/2018 Atletico masuk ke dalam persaingan Liga Europa setelah gagal bersaing di fase grup Liga Champions.

Salah satu klub papan atas La Liga itu hanya berada di peringkat ketiga Grup C, berada di bawah AS Roma dan Chelsea.

Setelah rontok di perempat final Copa del Rey dan Barcelona memastikan gelar La Liga, Atletico tinggal berharap meraih gelar di Liga Europa.

Atletico pernah meraih dua gelar Liga Europa, pada tahun 2010 dan 2012. Kali terakhir menjadi juara kompetisi antarklub Eropa, Atletico sudah dilatih Simeone. (nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER