Jakarta, CNN Indonesia --
Valentino Rossi secara terbuka mengatakan balapan di MotoGP saat ini lebih membosankan dibandingkan 15 tahun lalu.
Pebalap Movistar Yamaha merasakan perbedaan yang cukup besar pada balapan kelas grand prix dibandingkan saat kali pertama ia memulai karier sebagai pebalap profesioal.
"Salah satu perbedaan besar dibandingkan 15 tahun lalu bahwa saat ini kami selalu sangat nyaris selama latihan."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dibandingkan 15 tahun lalu, level profesionalisme di olahraga ini mengalami kenaikan luar biasa," terang Rossi seperti dikutip dari
Crash.
 Valentino Rossi menilai balapan 15 tahun lalu lebih romantis dibandingkan saat ini. (Foto: REUTERS/Fabrizio Bensch) |
Rossi pun merasakan lebih banyak masa-masa indah yang ia rasakan pada masa lalu dibandingkan saat ini. Ia merasa sangat menikmati balapan di setiap sirkuit pada 15 tahun lalu.
The Doctor saat ini sudah 20 tahun berkarier sebagai pebalap profesional dengan meraih sembilan gelar juara dari kelas 125cc hingga di level MotoGP.
"Saat ini tim, terutama pebalap harus bekerja dalam detail yang kecil-kecil. Anda harus mencoba memahami, mengerti setiap tikungan, dan setiap pengereman."
"15 tahun lalu lebih romantis! Anda menunggangi motor dengan perasaan bagus. Tidak seperti saat ini karena Anda harus bekerja lebih lagi. Mungkin ini sedikit lebih membosankan," terang Rossi.
The Doctor saat ini berada di peringkat kedua klasemen MotoGP 2018 dengan selisih 46 poin dari Marc Marquez yang memuncaki klasemen sementara.
Rossi sendiri sebelumnya mengatakan amat sulit untuk mengejar The Baby Alien musim ini. Balapan perdana MotoGP 2018 paruh kedua bakal dimulai di Sirkuit Brno pada 5 Agustus mendatang dan disiarkan secara
live streaming melalui CNNIndonesia.com.
"Situasinya jelas sekali bagi saya, Ducati dan Marquez sangat kuat dan kami masih memiliki sejumlah masalah," tegas Rossi seperti dikutip dari
Tuttomotoriweb.
"Kami masih sangat tergantung dengan grip dari masing-masing trek. Ada beberapa trek yang aspal atau iklimnya memungkinkan kami untuk lebih kompetitif demi meraih podium."
(jun)