Jakarta, CNN Indonesia --
Valentino Rossi tak percaya diri meraih sukses di MotoGP Austria yang akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (12/8), karena rekam jejak yang tidak bagus.
Rossi masih berada di peringkat kedua klasemen MotoGP 2018 setelah menempati peringkat keempat pada balapan MotoGP Ceko, Minggu (5/8).
Setelah gagal meraih podium di MotoGP Ceko, Rossi akan menghadapi MotoGP Austria pada akhir pekan mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pebalap paling senior di kelas MotoGP itu tidak berani menargetkan hasil baik di MotoGP Austria lantaran kegagalan dalam dua balapan terdahulu.
Austria kembali menggelar ajang balap MotoGP sejak 2016 setelah kali terakhir menjadi tuan rumah pada 1997.
 Valentino Rossi merasa inferior menjelang MotoGP Austria 2018. (REUTERS/David W Cerny) |
Rossi finis di urutan ketujuh pada MotoGP Austria 2016 dan menempati peringkat keempat pada MotoGP Austria 2017.
"Bagi saya Austria adalah salah satu trek terburuk bagi Yamaha. Saya rasa kami akan menderita," kata Rossi dikutip dari
Crash.
"Ada tikungan lambat dan trek lurus yang panjang. Bagi kami itu adalah situasi yang buruk. Tidak ada yang spesial bagi kami besok, tapi kami memiliki detail kecil yang akan sangat penting untuk bisa tampil lebih kompetitif di Austria," terang pebalap Yamaha tersebut.
Tim Ducati tercatat sebagai tim tersukses dalam dua balapan MotoGP terakhir di Austria. Pada 2016 Andrea Iannone tampil sebagai juara, disusul Andrea Dovizioso setahun berselang.
Rossi juga tercatat tidak pernah menjadi juara di Austria ketika bertanding di kelas lain. Di awal kariernya ketika berada di kelas 125cc bersama Aprilia, Rossi hanya mampu menempati posisi ketiga pada musim 1996 dan
runner up pada musim 1997.
(bac)