Jakarta, CNN Indonesia -- Bayer Leverkusen mengejek kiper senior Petr Cech usai
Arsenal kalah 0-2 dari Manchester City di Stadion Emirates pada pekan pertama Liga Primer Inggris 2018/2019, Minggu (12/8).
Dalam pertandingan itu Cech tampil sebagai kiper utama Arsenal. Meski memiliki jam terbang tinggi di level elite Liga Inggris, tetapi Cech tidak bisa membendung tembakan dari Raheem Sterling (14') dan Bernardo Silva (64') yang akhirnya berbuah gol sekaligus kemenangan untuk Man City.
Hasil buruk klub asal London utara di laga pertama mengundang reaksi dari Bayer Leverkusen. Klub Bundesliga itu mengejek keputusan manajer Arsenal Unai Emery yang mencadangkan Bernd Leno, yang notabene mantan kiper Leverkusen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ejekan Leverkusen itu merespons cuitan seorang fan Arsenal dengan akun @ArsenalTerje. Saat akun tersebut mengunggah emotikon muak disertai blunder Cech ketika melakukan operan, akun Twitter Leverkusen langsung "menyambar".
"Kami mungkin tahu orangnya," ujar Leverkusen dikutip dari
Metro.
 Petr Cech kebobolan dua gol melawan Man City. (Reuters/John Sibley) |
Cuitan Leverkusen soal performa Cech dan juga tidak dimainkannya Leno tidak berhenti sampai di situ. Klub berjuluk Die Werkself itu melanjutkan cuitan dengan mengunggah potongan video saat Leno masih bermain. Dalam video itu Leverkusen sukses mencetak gol berkat operan dari Leno.
"Dalam kasus ketika Anda semua bertanya-tanya bagaimana bermain dari belakang," tulis pihak Leverkusen.
Leno direkrut Arsenal dari Leverkusen pada bursa transfer musim panas dengan banderol £22 juta atau setara dengan Rp410 miliar. Tetapi Leno hanya duduk di bangku cadangan saat melawan Man City.
Cech pun mengakui kesalahan saat melawan Man City. "Niat saya adalah untuk menyentuh dan mengoper, tetapi kemudian tiba-tiba saya menyadari bisa mengoper langsung ke gelandang," ucap Cech.
"Saya mengalihkan pandangan dari bola dan kemudian memilih pikiran awal untuk mengoper ke kanan, dan terkadang ketika Anda mengalihkan pandangan, apa pun bisa terjadi," Cech menambahkan.
(ptr)