Jakarta, CNN Indonesia --
Valentino Rossi menyatakan tugasnya sebagai pebalap bukan untuk memperbaiki motor melainkan memberikan saran atas keluhan yang ia alami terkait performa motor Yamaha di
MotoGP musim ini.
Rossi tampil buruk di MotoGP 2018. Sejak awal musim, Rossi selalu mengeluhkan performa motor Yamaha yang dianggapnya tidak bisa bersaing memperebutkan gelar juara.
Meskipun Rossi masih beberapa kali naik podium, namun Rossi belum mengantongi kemenangan seri sejauh ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tugas saya bukan secara spesifik menentukan mesin dan juga sasis yang harus digunakan (di motor Yamaha)."
"Tapi saya bertugas mengatakan bahwa Yamaha dalam masalah besar dalam hal kecocokan motor dan ban, khususnya pada area ban belakang," ucap pebalap berjulukan The Doctor itu seperti dikutip dari
Crash.
 Valentino Rossi selalu mengeluhkan kondisi ban di MotoGP 2018. (REUTERS/Fabrizio Bensch) |
Rossi berharap para mekanik bisa menemukan solusi atas masalah yang ia rasakan ketika menunggangi motor Yamaha YZR M1 tersebut.
"Jadi inilah yang saya coba jelaskan, namun tentang pekerjaan yang harus dilakukan (untuk memperbaiki motor) bukanlah tugas saya untuk mengatakan hal itu. Mereka (mekanik) harus tahu. Saya hanya bisa mengatakan nasihat dan apa yang saya katakan selalu sama," ujari Rossi.
Rossi juga mengakui bahwa cengkraman ban di aspal adalah salah satu kekurangan Yamaha musim ini.
 Valentino Rossi belum meraih kemenangan musim ini. (REUTERS/David W Cerny) |
"Ketika berlomba di trek yang cengkramannya minim, kami menderita dibandingkan motor lainnya."
"Namun dalam kondisi trek yang sempurna, kami juga masih lebih lambat dari Honda dan Ducati. Dengan demikian, itu berarti kami juga masih kesulitan di kondisi trek sempurna," kata Rossi.
Rossi menganggap motor Yamaha musim ini tidak mengalami peningkatan signifikan dibandingkan musim lalu.
"Dengan segala hormat, musim ini sama seperti musim lalu yakni tidak ada perbedaan yang besar. Musim lalu, saya mampu menang di Assen. Tapi itu adalah satu-satunya gelar juara yang saya dapat dari sekian seri balapan yang ada," kata pria asal Italia tersebut.
(map/ptr)