Jakarta, CNN Indonesia -- Bek
Real Madrid,
Sergio Ramos, diklaim meminta Presiden Klub Florentino Perez segera menjual
Gareth Bale dari Los Blancos.
Perez disebut-sebut hanya mendapat tawaran €60 juta atau setara Rp950 miliar dari klub yang menginginkan Bale. Padahal, ia mematok harga €90 juta (Rp1,4 triliun) untuk menjual pemain asal Wales itu.
Meski demikian, bukan tidak mungkin Perez tetap akan melepas meski tawarannya kurang dari €90 juta. Apalagi, seperti dikutip dari
Diario Gol, Ramos mendesak sang presiden untuk segera menjualnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ramos kabarnya menganggap Bale sudah menjadi 'duri dalam daging' bagi Los Merengues saat ini. Di bawah arahan juru taktik sementara Santiago Solari, Bale mulai jarang dimainkan sebagai starter.
 Gareth Bale menampik Lucas Vaquez yang mencoba merangkulnya. (Foto: JOSE JORDAN / AFP) |
Dalam lima pertandingan terakhir di La Liga, pemain 29 tahun itu hanya sekali tampil menjadi starter, saat Madrid menang 3-0 atas Alaves.
Bale juga sempat mendapatkan kritikan pedas dari rekan setimnya, Thibaut Courtois dan Marcelo, beberapa waktu lalu. Ia dianggap tak memiliki kontribusi besar di tim musim ini.
Situasi itu yang tampaknya membuat penyerang Timnas Wales semakin kesal, bahkan merambat ke pelatih dan seluruh pemain. Kegeramannya terhadap rekan-rekan setim ia lampiaskan usai mencetak gol kedua Madrid ke gawang Levante melalui tendangan penalti.
Bale tak merayakan golnya tersebut. Ia bahkan menampik rekan setim, Lucas Vazquez, yang mencoba merangkul dan memberi selamat kepadanya.
Pemain 29 tahun itu pun sempat merajuk tak melanjutkan latihan pemanasan dari bangku cadangan sebelum masuk ke lapangan gantikan Karim Benzema di babak kedua.
(bac)