Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang
Persija Jakarta Riko Simanjuntak mengungkap kesan bertanding tanpa penyerang
Marko Simic ketika bertanding lawan klub asal Vietnam,
Becamex Binh Duong, dalam babak penyisihan Grup G Piala AFC 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (26/2).
Dalam pertandingan tersebut, Riko tampak kesulitan dipasangkan dengan penyerang Silvio Benitez Escobar. Hal itu dibuktikan dengan tidak ada gol yang tercipta dalam 90 menit.
"Escobar baru datang, saya rasa kami perlu adaptasi juga. Dan tidak masalah, semoga di pertandingan berikutnya kami cepat adaptasi dan dia cepat mengerti bentuk tim," kata Riko kepada para awak media usai bertanding.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Riko mengakui laga perdana lawan Becamex berlangsung sulit. Terlebih lagi timnya masih perlu melakukan penyesuaian.
"Tapi ini pelajaran paling berharga buat kami. Kami menguasai pertandingan tapi tidak bisa cetak gol. Tidak apa-apa ya, yang penting pada pertandingan berikutnya semoga kami bisa memenangkan pertandingan," katanya.
 Marko Simic absen melawan Binh Duong karena bermasalah di Australia. (Dok. Persija) |
Setelah lawan Becamex, Persija bakal bertanding lawan klub asal Myanmar, Shan United FC, pada 12 Maret 2019. Simic diperkirakan masih absen di laga tersebut.
Pemain asal Kroasia itu masih harus menjalani sidang terkait kasusdi pengadilan Australia pada 9 April 2019. Sebelumnya, Simic menjadi terduga pelaku pelecehan dalam penerbangan dari Bali ke Sydney.
Simic yang saat itu bersama rombongan Persija Jakarta tengah dalam perjalanan menghadapi Newcastle Jets dilaporkan kepada pihak berwenang karena menyentuh seorang penumpang wanita.
Mantan pemain Melaka United itu sempat menjalani sidang pada Selasa (12/2). Meski tetap bisa memperkuat Persija, namun Simic tak bisa keluar dari Australia lantaran paspor miliknya ditahan.
(map/jun)