Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih
Barcelona Ernesto Valverde mengatakan timnya mengambil pelajaran dari tersingkirnya
Real Madrid dan Paris Saint-Germain jelang persiapan duel lawan Olympique Lyon pada leg kedua babak 16 besar
Liga Champions.
Barcelona akan menjamu Lyon setelah di leg pertama mereka bermain imbang 0-0. Meski lebih diunggulkan karena bermain di hadapan pendukung sendiri, Barcelona wajib waspada karena hasil imbang dengan gol bakal membuat Lyon lolos.
Valverde mengakui bahwa kekalahan Real Madrid dan PSG yang tersingkir di markas sendiri jadi pelajaran berharga. Terlebih, Madrid dan PSG sempat ada di atas angin karena mencuri kemenangan di markas lawan pada leg pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fakta bahwa tim seperti Real Madrid atau PSG telah tersingkir adalah sebuah fakta penting dan kami harus memperhatikan hal itu. Kami menghargai Olympique Lyon," kata Valverde seperti dikutip dari
Marca.
 Duel Lyon vs Barcelona berakhir imbang di leg pertama. (REUTERS/Emmanuel Foudrot) |
Meski memperhatikan kekalahan Real Madrid dan PSG, Valverde memilih tak berkaca pada hasil musim lalu saat Barcelona tersingkir karena kalah dari AS Roma.
"Kami tidak terlalu memerhatikan apa yang terjadi setahun lalu. Kami memperhatikan laga kami di leg pertama dan kemudian melihat seluruh pertandingan Liga Champions yang dilakukan lawan kami."
"Tidak banyak keuntungan yang kami dapat di leg pertama, skor imbang dan kami harus menang untuk bisa lolos ke babak selanjutnya," ucap Valverde.
Valverde yakin Lyon akan coba keluar menyerang karena mereka tidak akan mendapat apapun jika hanya sekadar bertahan sejak awal. Valverde juga mewaspadai Nabil Fekir sebagai pemain yang bisa memberikan perbedaan.
 Lionel Messi diharapkan Barcelona untuk bisa menembus pertahanan Lyon. (REUTERS/Emmanuel Foudrot) |
"Dengan pemain-pemain cepat, mereka akan memanfaatkan hal itu. Mereka paham arti gol tandang dan bakal coba melakukan itu."
"Dia adalah tipe pemain yang menentukan. Dia bermain sebagai playmaker, dia sering bermain di luar posisinya dan sulit untuk dijaga. Dia punya tembakan bagus dan pemain paling penting di klub tersebut."
(ptr)