Jakarta, CNN Indonesia -- Hotel tempat menginap rombongan tim
Barcelona diganggu para fan
Liverpool dengan petasan dan kembang api jelang leg kedua semifinal
Liga Champions, Rabu (8/5) dini hari WIB.
Tepat Selasa (7/5) dini hari waktu setempat, para fan menyalakan petasan dan kembang api di sekitaran Hotel Hilton di Liverpool yang menjadi tempat menginap rombongan Blaugrana.
Dikutip dari
Daily Mail, tampak video beredar di media sosial para pendukung The Reds menyalakan petasan di pusat kota Liverpool berseberangan dengan hotel tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aktivitas para fan Liverpool ini dimaksudkan untuk mengganggu para pemain yang tidur di hotel dengan kebisingan petasan tersebut.
Harapannya, Lionel Messi dan kawan-kawan akan sulit konsetrasi untuk pertandingan pada Selasa (7/5) malam waktu setempat. Terlebih, The Reds harus mengejar kemenangan minimal dengan selisih empat gol agar lolos ke final setelah pada leg pertama kalah 0-3.
Meski demikian, para pendukung Liverpool memang biasa melakukan cara-cara tersebut terhadap tim tamu pada setiap laga-laga besar. Mereka menyebutnya sebagai alarm untuk membangunkan para pemain lawan.
Blaugrana sendiri memilih hotel berbintang lima tersebut dengan membawa rombongan besar. Total ada 160 orang termasuk pemain, jajaran pelatih, staf, dan para keluarga pemain.
Hotel Hilton tempat menginap Barcelona sendiri tepat berada di seberang pelabuhan Albert Dock di pinggir sungai Mersey Liverpool.
Pemain Barca seperti Luis Suarez dan Philippe Coutinho tampaknya sudah terbiasa dengan 'ritual' para fan The Reds tersebut karena ia pernah berada di kota itu memperkuat Liverpool.
(nva)