Mane Sulit Percaya Liverpool Juara Liga Champions

Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang sayap Liverpool, Sadio Mane, mengaku masih sulit percaya The Reds berhasil meraih gelar Liga Champions musim ini.

Mane dkk berhasil meraih gelar Liga Champions usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Sabtu (1/6) waktu setempat. Gelar itu jadi yang keenam bagi The Reds di kompetisi paling elite Eropa tersebut.

Lihat juga: Klasemen MotoGP 2019: Marquez Menjauh dari Dovizioso

"Saya masih belum percaya hingga saat ini. Saya pikir saya masih bermimpi," ujarnya.

Kendati demikian, Mane mengungkapkan gelar Liga Champions adalah mimpi yang jadi kenyataan. Hal itu mengacu kegagalan Liverpool meraih gelar serupa meski berhasil melangkah hingga ke final musim lalu.

Sadio Mane salah satu kunci sukses Liverpool di Liga Champions. (REUTERS/Phil Noble)

Tim kota pelabuhan takluk 1-3 dari Real Madrid di final Liga Champions. Satu-satunya gol Liverpool ke gawang Los Merengues dicetak Mane.

"Sejujurnya saya pikir mimpi telah jadi kenyataan. Saya bahkan tidak tahu betapa bahagianya saya saat ini," tukasnya.

"Saya rasa tahun lalu tidak mudah. Sangat sulit tapi itulah sepak bola. Kami belajar dari kekalahan itu dan jadi lebih berpengalaman."

Mane tidak mencetak gol saat Liverpool mengalahkan Tottenham. Dua gol kemenangan The Anfield Gank dicetak Mohamed Salah melalui titik penalti di awal babak pertama dan pemain pengganti Divock Origi pada pengujung pertandingan.

Lihat juga: Hasil MotoGP Italia: Balapan Seru, Petrucci Kalahkan Marquez

Namun, pemain asal Senegal itu punya andil untuk gol yang dijaringkan Salah. Umpan Mane yang mengenai lengan gelandang Tottenham, Mousa Sissoko, membuat wasit Damir Skomina menunjuk titik 12 pas.

Sepanjang musim ini, Mane punya peran penting untuk Liverpool di Liga Champions maupun Liga Primer Inggris. Mantan pemain Southampton itu mencetak 26 gol dan mengemas lima assist dari 50 pertandingan di semua ajang. (jal)