Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pebalap
MotoGP, Ben Spies, menegaskan
Valentino Rossi tidak lebih baik dari dirinya.
Spies pernah satu tim dengan Jorge Lorenzo pada 2009 hingga 2012 menggantikan Rossi yang pindah ke Ducati pada 2011.
"Saya bisa katakan Casey [Stoner], [Marc] Marquez, dan [Jorge] Lorenzo, mereka memiliki talenta lebih dari saya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pebalap lainnya? Valentino [Rossi] adalah pemain hebat sepanjang masa, tapi apakah dia lebih baik dari saya? Saya rasa tidak," ujar Spies dalam wawancara dengan On Track off Road dikutip dari
Daily Star.
 Ben Spies saat masih memperkuat tim Pramac Ducati pada 2013. (Foto: SAEED KHAN / AFP) |
Rossi sudah pernah meraih tujuh kali gelar juara dunia di MotoGP. Kali terakhir ia juara pada 2009 ketika Spies baru bergabung bersama Ducati. Sepanjang karier di MotoGP, Spies hanya sekali menang dan enam kali meraih podium.
"Dia adalah pebalap hebat dan saya tahu itu terdengar gila jika berpikir Anda lebih baik darinya, tetapi jika Anda melihatnya dengan Marquez sekarang, itulah alasannya."
"Pada akhir tahun 2010 kami bersaing ketat. Dia mengalahkan sebanyak saya mengalahkannya," kata Spies.
Rossi saat ini masih berusaha keras untuk memenangkan balapan di MotoGP 2017.
"Saya sangat respek terhadap yang dia raih dalam kariernya. Tetapi dalam penilaian saya, dia tidak lebih baik dari saya."
"Meski demikian, saya juga tidak lebih baik darinya. Saya jelas dalam level yang sama. Marquez, Lorenzo, dan Casey, mereka merupakan para pebalap terbaik dan bertalenta. Casey pebalap paling bertalenta," kata Spies.
Sementara itu, Rossi mengaku realistis jelang balapan di MotoGP Belanda 2019. Balapan yang digelar di Sirkuit Assen bisa disaksikan melalui
live streaming di situs CNNIndonesia.com.
(bac/sry)