Jakarta, CNN Indonesia --
Barcelona memiliki dua cara untuk mendapatkan
Neymar dari Paris Saint-Germain (PSG) pada
bursa transfer musim 2019/2020.
Neymar disebut-sebut masih menjadi target utama Blaugrana pada bursa transfer kali ini. Mantan pemain Santos itu memiliki peluang dilepas Les Parisiens lantaran Presiden Naseer Al-Khelaifi tidak ingin mempunyai pemain yang lebih banyak bergaya selebritas.
Sejumlah media di Eropa terus melaporkan rumor kepindahan Neymar ke Barcelona dengan berbagai perkembangan. Namun, proses transfer tersebut seperti jalan di tempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baru-baru ini media asal Spanyol,
AS, melaporkan Barcelona memiliki dua cara untuk bisa memuluskan langkah Neymar kembali ke Camp Nou.
Pertama, Barcelona perlu melakukan negosiasi langsung dengan Al-Khelaifi sebagai pemilik PSG. Bernego langsung dengan Al-Khelaifi diprediksi akan memudahkan Barcelona untuk membawa Neymar keluar dari Parc des Princes.
 Neymar pernah sukses di Barcelona. (REUTERS/Stringer) |
Kedua, klub asal Catalonia itu perlu menjual sejumlah pemainnya guna mendapatkan dana tidak kurang dari 222 juta euro. Angka itu merupakan banderol yang dipatok PSG kepada Neymar di bursa transfer kali ini.
Sejauh ini Barcelona juga terus dikabarkan akan menjual beberapa bintang seperti Ousmane Dembele, Philippe Coutinho, dan kemungkinan Ivan Rakitic guna memiliki dana mendatangkan Neymar.
Menurut France Football, Bayern Munchen tertarik merekrut Dembele, sementara Coutinho dan Rakitic berpeluang ke klub Liga Primer Inggris.
Terkait urusan transfer dengan PSG, Barcelona sendiri kerap menemui hambatan saat bernegosiasi dengan klub Ibu Kota Perancis tersebut.
Barcelona pernah mendatangkan Thiago Silva, Marquinhos, Marco Verratti, dan Adrien Rabiot di bursa transfer sebelum-sebelumnya, namun selalu gagal. Sebaliknya, justru PSG yang bisa 'membajak' Neymar dari Barca.
(sry/jun)