Jakarta, CNN Indonesia -- Acara nonton bareng (nobar) laga
Persija Jakarta melawan
Persib Bandung dalam laga lanjutan Liga
1 2019 yang awalnya bakal berlangsung di Polrestabes Bandung dipindahkan ke Lapangan Gasibu, Rabu (10/7) sore. Meski terjadi pemindahan lokasi, suasana nobar tetap meriah.
Ratusan B
obotoh yang sudah datang beberapa jam sebelumnya ikut menyanyikan yel-yel Persib dan tidak henti-hentinya memukul senar drum serta mengibarkan bendera Persib seperti sedang berada di dalam stadion.
Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Irman Sugema mengungkapkan acara nobar digelar sebagai bentuk dari kecintaan pada skuat asuhan Robert Alberts tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena saya cinta Persib, teringat yang tadinya nobar di halaman Mapolrestabes Bandung. Tapi saya yakin animo pertandingan ini luar biasa. Saya minta pindahkan ke Gasibu agar lebih santai, lebih luas lapangan ini penuh semua untuk Bobotoh," kata Irman.
 Laga Persija Jakarta vs Persib Bandung berakhir imbang di babak pertama. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
"Polda Jabar dan Polrestabes Bandung cinta sama Bobotoh, makanya kami berusaha untuk sama-sama nobar," sambungnya.
Menurut Irman digelarnya nobar Persija vs Persib ini bisa menjadi pengobat kekecewaan karena Bobotoh dilarang mendukung tim kesayangan ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), tempat laga Persija vs Persib berlangsung.
Bobotoh diimbau tidak datang ke SUGBK untuk mencegah terjadinya bentrok antarsuporter. Seperti diketahui, fan kedua tim dikenal sebagai rival dan tidak akur satu dengan yang lain.
"Terima kasih Bobotoh yang tidak berangkat ke Jakarta. Kami berusaha memfasilitasi agar tidak berangkat dengan nobar ini. Semoga bisa terobati," katanya.
Duel Persija kontra Persib sampai dengan berakhinya babak pertama masih imbang 0-0 di SUGBK. Di babak pertama, Persija mendominasi permainan tetapi tidak kunjung berhasil membobol gawang tim tamu.
(hyg/jal)